Terapkan 7 Tips Jitu Membangun Usaha Apotek untuk Pemula!

usaha apotek untuk pemula

Siapa bilang menjalankan bisnis apotek itu sulit? Kamu bisa terapkan tips-tips jitu membangun usaha apotek untuk pemula berikut!

Bisnis di bidang kesehatan adalah salah satu usaha yang menjanjikan profit besar. Pasalnya, permintaan produk farmasi di masyarakat sangat tinggi.

Ada banyak produk farmasi yang dibutuhkan masyarakat. Mulai dari antasida, antijamur, antihistamin, produk pernapasan, produk perawatan mata dan telinga, pereda nyeri, obat batuk dan demam, produk perawatan kewanitaan, pereda gatal, hingga suplemen vitamin.

Bisa jadi, kamu berniat menjalankan bisnis apotek, tetapi berpikir kalau itu sulit. Tenang saja! Dengan membaca ulasan berikut, kamu bisa mengetahui peluang dan tips-tips jitu membangun usaha apotek untuk pemula!

Bagaimana Peluang Usaha Apotek di Indonesia?

Peluang dari potensi pendapatan industri farmasi

Usaha apotek untuk pemula punya potensi besar untuk maju karena berbagai hal. Pertama, peluang pendapatan industri farmasi di dalam negeri mencapai Rp400 triliun setiap tahunnya. Sangat besar, kan?

Peluang tersebut dijumlahkan dari total uang yang dikeluarkan oleh masyarakat Indonesia untuk membeli obat-obatan dalam satu tahun.

Kira-kira, sebanyak 40–50 persen dari pengeluaran per kapita di Indonesia yang dipakai untuk berbelanja obat-obatan. Pengeluaran orang Indonesia sendiri berada di kisaran Rp1,8 juta per bulan.

Kalau jumlah penduduk di Indonesia adalah sekitar 275 juta jiwa, angka pendapatan Rp400 triliun per tahun pastinya tak mengherankan.

Bahan baku obat sudah diproduksi di dalam negeri

Kemudian, produksi bahan baku obat (BBO) sudah dilakukan oleh pemerintah Indonesia secara mandiri. Produksi ini bermanfaat untuk mengurangi jumlah BBO impor.

Sejak September 2022, produk obat formulasi BBO dalam negeri telah dipakai oleh fasilitas-fasilitas kesehatan di Indonesia.

Banyaknya produsen obat, pelaku distribusi, dan apotek di Indonesia

Paling tidak, ada sebanyak 206 produsen obat di Indonesia yang merupakan bagian dari industri farmasi. Jumlah tersebut meliputi 4 BUMN (Badan Usaha Milik Negara), 178 PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) Swasta, dan 24 PMA (Penanaman Modal Asing).

Selain itu, pada kuartal ketiga tahun 2022, semua produsen tersebut memiliki performa yang bagus, yakni mampu menghasilkan Rp58,08 triliun.

Di bagian distribusi, ada sekitar 2.232 PBF (Pedagang Besar Farmasi) di dalam negeri yang berfungsi sebagai pihak pendistribusi obat-obatan ke fasilitas- fasilitas kesehatan, seperti apotek.

Lalu, terdapat setidaknya 30.199 apotek yang didirikan di Indonesia. Angka ini masih bisa bertambah jika makin banyak pengusaha yang punya keinginan untuk melayani kesehatan masyarakat dalam negeri.

Tips Membangun Usaha Apotek untuk Pemula

Setelah mengetahui peluangnya, saatnya menerapkan tips-tips jitu untuk membagun usaha apotek bagi pemula. Apa saja tipsnya? Berikut poin-poin beserta penjelasannya!

1. Tentukan lokasi yang strategis

usaha apotek untuk pemula

Apa pun usahanya, tak terkecuali apotek, pasti memerlukan lokasi yang strategis. Lokasi apotek yang strategis bisa ditemukan dengan mempertimbangkan beberapa hal.

Pertama, pilihlah lokasi yang mudah dicapai orang. Jika ingin usaha apotek berkembang, sebaiknya lokasi usaha tidak berada di tempat-tempat yang terpencil dan memiliki infrastruktur jalanan yang buruk.

Selain itu, tentukan lokasi apotek berdasarkan tingkat keramaian suatu wilayah. Bila suatu wilayah memiliki banyak bangunan, mulai dari rumah, sekolah, kampus, kantor, ataupun pusat perbelanjaan, pastinya membangun apotek di wilayah ini punya potensi yang bagus.

2. Tetapkan sistem usaha

Tips usaha apotek untuk pemula selanjutnya ialah menetapkan sistem usaha. Ada beragam sistem bisnis apotek yang digunakan di Indonesia.

Pertama, kamu dapat membangun dan mengelola usaha apotek secara mandiri, termasuk membeli produk-produk farmasi dan kesehatan dalam jumlah grosir. Setelah mengulak, tinggal jual kembali produk-produk tersebut.

Kedua, ada sistem usaha apotek yang berbentuk waralaba. Saat ini, ada banyak apotek besar yang mengadakan sistem usaha ini.

Kamu bisa bermitra dengan waralaba apotek dengan menyetorkan sejumlah modal yang sudah ditentukan. Nantinya, pihak penyedia waralaba akan mengirimkan berbagai peralatan dan kebutuhan apotek kepada mitranya.

Sistem waralaba apotek cocok untuk kamu yang masih bingung ingin memulai dari mana. Pasalnya, dengan bergabung menjadi mitra waralaba, usaha apotek bisa segera dibuka setelah mitra menerima seluruh kiriman dari pihak penyedia.

Read more: 15 Ide Jualan Makanan Simpel dan Murah, Cuan Tetap Melimpah

3. Bangun kerja sama bisnis

Berikutnya, tips usaha apotek untuk pemula adalah melakukan kerja sama bisnis. Jika ingin menekan modal, kamu bisa bekerja sama dengan apotek besar yang akan bertindak sebagai penyedia produk.

Artinya, kamu tinggal menjual produk yang telah disediakan mereka. Kerja sama dengan apotek besar bisa menaikkan omzet sekaligus memberikan wawasan agar pengusaha bisa menentukan stok obat-obatan secara mandiri.

Selain apotek besar, kerja sama bisa dilakukan dengan menjadi mitra BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial). Cara ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan karena obat-obatan yang disediakan usaha apotekmu sudah sesuai dengan ketentuan pemerintah.

4. Ciptakan pelayanan pelanggan yang baik

Cara jitu membangun usaha apotek untuk pemula berikutnya adalah dengan menciptakan pelayanan pelanggan yang baik.

Hal ini bisa dicapai dengan mempekerjakan pegawai yang berkualitas, menunjukkan keterbukaan apotek terhadap kritik dan saran, serta membuat peraturan etika yang harus dijalankan oleh karyawan ketika berhadapan dengan pelanggan.

5. Utamakan kualitas produk kesehatan yang dijual

Kualitas produk adalah salah satu faktor yang mampu mengubah pelanggan baru menjadi pelanggan setia. Maka dari itu, apotek pemula harus mengutamakan kualitas produk obat-obatan yang dijual, mulai dari keaslian, kelayakan, hingga khasiatnya. 

6. Rekrut karyawan yang profesional

usaha apotek untuk pemula

Usaha apotek untuk pemula memerlukan karyawan yang profesional. Karyawan harus mempunyai pengetahuan seputar farmasi dan kesehatan. Selain itu, pekerjakan pula apoteker yang bertugas untuk memberikan racikan obat sesuai resep dokter.

7. Promosikan bisnis

Usaha apotek untuk pemula bisa makin berkembang jika dipromosikan. Secara offline, kamu bisa melakukan promosi dengan cara memasang spanduk atau papan nama di lokasi usaha fisik yang berisi identitas apotek, slogan, atau kalimat promosi.

Selain itu, apotek bisa dipromosikan secara online dengan cara membuat situs web atau membuka akun media sosial bisnis.

Bagaimana? Apakah tips-tips membangun usaha apotek untuk pemula di atas membantumu? Kalau begitu, segera terapkan untuk mewujudkan bisnis impianmu!

Agar usaha apotek semakin lancar, kamu bisa bergabung dengan Juragan DOKU. Sebagai sahabat berjualan UMKM persembahan dari DOKU, Juragan DOKU menawarkan banyak fitur andal untuk melancarkan kegiatan berjualan. Pelangganmu bisa bebas membayar sesuai metode pembayaran yang mereka sukai.

Beberapa fitur unggulan Juragan DOKU, antara lain seperti Payment Link yang bisa perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, Instant Checkout untuk transaksi di Instagram atau Facebook bisnis Anda jadi otomatis, hingga QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR. Serta yang gak boleh dilewatkan, pelatihan online bisnis gratis yang nantinya akan dibimbing oleh para mentor bisnis yang andal!

Cara bergabungnya pun mudah. Kamu bisa mengunduh Aplikasi Juragan DOKU melalui smartphone atau kamu juga bisa mendaftar melalui website di sini

Terima pembayaran lancar, Usaha makin gencar, Gabung jadi Juragan DOKU, Sekarang!