Ini Dia Cara Bikin Website Jualan, Beginner-friendly!

cara bikin website jualan

Bagaimana, sih, cara bikin website jualan? Ternyata tidak begitu susah, kok. Yuk, pelajari bersama cara membuatnya di artikel berikut.

Bikin website jualan ternyata tidak sesusah yang dikira, kok. Untuk pemula, mungkin kamu perlu menyediakan waktu ekstra untuk belajar. Tetapi, langkah-langkah cara bikin website jualan sebenarnya tidak sesusah yang dibayangkan!

Nah, kalau kamu penasaran bagaimana cara membuat website untuk kebutuhan jualan, artikel ini bisa menjadi referensi yang pas untukmu. Pelajari cara bikin website jualan di artikel berikut, yuk!

Read more: 15 Ide Jualan Makanan Simpel dan Murah, Cuan Tetap Melimpah

Apa Saja yang Perlu Disiapkan Sebelum Membuat Website Jualan? 

Sebelum mempelajari cara bikin website jualan, ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan terlebih dahulu. Apa saja itu?

  1. Cari tahu dahulu produk yang akan dijual. 
  1. Cari tahu peluang pasar untuk produk yang ingin kamu jual secara online. Kira-kira, ada tidak sih yang butuh membeli produk tersebut secara online? Kalau demand (permintaan) online untuk produk tersebut tidak banyak, akan lebih baik kamu mencari produk lain untuk dijual.
  1. Lakukan riset kompetitor

Cari tahu siapa kompetitormu dan pelajari websitewebsite mereka. Kamu bisa mencari inspirasi desain dan layout, lalu menjadikannya referensi desain untuk website-mu nantinya.

  1. Menentukan nama domain website, layanan hosting, serta platform CMS terbaik. 

Domain website, mencari layanan hosting, serta memilih platform CMS merupakan hal penting yang perlu dilakukan pada saat membuat website

Ini perlu dilakukan pada tahap awal karena website tidak bisa didesain jika kamu belum membeli domain, memilih layanan hosting, serta memilih platform CMS.

  1. Membuat strategi serta media promosi untuk memperkenalkan website kamu

Sama seperti ketika menjual produk melalui marketplace atau melalui media sosial, kamu juga perlu mencari tahu bagaimana caranya agar masyarakat mau membeli produk melalui website-mu.

Cara Bikin Website Jualan

Nah, setelah mempersiapkan hal-hal di atas, kamu bisa menerapkan langkah-langkah cara bikin website jualan sebagaimana akan dijelaskan berikut.

1. Membeli nama domain dan melakukan hosting

Ketika membuat website, kamu perlu membeli domain dan layanan hosting untuk website-mu. Ini bisa kamu dapatkan dari penyedia layanan hosting secara bundling maupun secara satu-satu (terpisah). 

Mengapa kamu perlu domain dan layanan hosting? Domain adalah ‘alamat website’ yang akan kamu gunakan sebagai alamat website toko online-mu nanti, dan layanan hosting akan menyediakan layanan untuk memublikasikan situs toko online-mu agar bisa diakses secara global.

Nantinya, layanan hosting ini akan memberikan wadah untuk menyimpan data-data yang diperlukan untuk membuat toko online-mu.

Jika diibaratkan rumah, layanan hosting akan membantu toko online-mu untuk memiliki rumah, sedangkan domain sama seperti alamat rumah. Keduanya ‘sepaket’, dan wajib ada ketika membuat website untuk jualan. 

2. Menginstal CMS

Apa itu CMS? CMS adalah singkatan dari Content Management System. Ini merupakan software yang akan membantu membuat website tanpa coding. Dengan CMS, kamu hanya perlu mengutak-atik template sehingga tampilan website bisa kamu buat jadi bagus.

Selain itu, CMS membantumu untuk menempatkan konten-konten yang dibutuhkan agar bisa tampil dengan lebih rapi di website. Salah satu contoh CMS yang populer adalah WordPress.

Biasanya, masing-masing layanan hosting memiliki pilihan CMS-nya. Misalnya, jika kamu menggunakan layanan hosting A, kamu akan menggunakan CMS B. 

Untuk melakukan instalasi CMS B, kamu tidak  perlu mencari software-nya sendiri karena sering kali layanan hosting sudah menyediakan layanan instalasi otomatis.

Setelah menginstal CMS, lakukan login. Kemudian, kamu bisa membuat beberapa page, yaitu:

  • Homepage
  • FAQ
  • Blog (jika diperlukan) 
  • About us (page ‘Tentang kami’, profil toko online)
  • Bantuan pelanggan/Kontak kami, dsb.

Untuk laman yang berisikan daftar produk, laman checkout, dsb. yang berhubungan dengan transaksi bisa kamu tambahkan setelah menginstal plugin toko online (misalnya seperti WooCommerce). 

3. Menginstal plugin toko online

Cara bikin website jualan selanjutnya adalah menginstal plugin toko online. Plugin toko online akan membantumu untuk mengubah situs menjadi toko online seutuhnya. Salah satu plugin toko online yang banyak digunakan misalnya seperti WooCommerce.

Untuk menginstal WooCommerce, kamu perlu login terlebih dahulu ke CMS menggunakan username dan password admin. Cari menu Plugins, cari WooCommerce di kolom pencarian, lalu aktifkan plugin tersebut. 

Setelah mengaktifkan plugin tersebut, kamu tinggal mengisikan data informasi toko online-mu. Informasi yang perlu kamu siapkan ini cukup kompleks meliputi informasi pembayaran, shipping (pengiriman), dsb.

Tidak perlu khawatir kesulitan melakukan pengaturan. Interface WooCommerce ini cukup mudah digunakan karena kamu cukup mengikuti prosedur yang tertera di layar. 

4. Menyempurnakan tampilan website toko online

Setelah mengatur toko online-mu, langkah selanjutnya dalam cara bikin website jualan adalah menyempurnakan tampilan website toko online. Pada tahap ini, kamu bisa menggunakan tema-tema yang bisa kamu jumpai di marketplace tema CMS.

Satu hal yang perlu kamu perhatikan: jika kamu menggunakan WooCommerce sebagai plugin toko online, maka kamu juga perlu menggunakan tema yang mendukung plugin WooCommerce. 

Pastikan untuk memilih tema yang terkesan profesional tanpa ornamen-ornamen yang terkesan berlebihan. Terkait hal ini, mungkin kamu perlu membayar karena tidak semua tema bisa digunakan secara gratis.

Ketika kamu sudah menemukan tema yang sesuai dengan preferensi, instal tema tersebut ke website-mu. Nantinya, kamu bisa mengkustomisasi lagi jika diperlukan. 

5. Mulai memasukkan produk ke website

Setelah tampilan website siap, kamu tinggal memasukkan produk ke website yang sudah kamu buat. Jika kamu menggunakan plugin WooCommerce, maka kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Buka dashboard admin WordPress, lalu buka menu ‘Products’.
  2. Pilih menu ‘Add New’. 
  3. Kamu akan melihat kolom-kolom yang perlu diisi di sisi kanan halaman. Setelah ini, kamu bisa mengisikan nama produk, menambahkan gambar produk, menambahkan copy mengenai produk, dan mengubah permalink produk. 
  4. Jika sudah selesai menambahkan informasi produk, kamu bisa melakukan preview terlebih dahulu sebelum memublikasikannya.

6. Mempromosikan website toko online

Setelah mengisi website dengan informasi produk, website-mu sudah ready untuk menerima pesanan! Kamu bisa coba masukkan order dan memprosesnya untuk mempelajari bagaimana proses pembelian, pengelolaan order, dan pembayaran berlangsung. 

Kalau kamu sudah membuat strategi pemasaran, jangan lupa terapkan strategi promosi tersebut. Kamu bisa melakukan promosi melalui media sosial atau menggunakan paid ads di Google. 

Sebelum memublikasikan dan mempromosikan website jualanmu, sangat disarankan untuk mengecek kembali apakah ada page yang error, tampilan website yang kurang bagus, copy yang kurang greget, dsb. Pastikan juga tidak ada kesalahan penulisan supaya website jualanmu memiliki kesan yang profesional. 

7. Mulai jualan!

Setelah semua prosedur cara bikin website jualan selesai, bersiaplah untuk menyambut orderan pertamamu! Jika kamu cukup gencar melakukan promosi melalui berbagai kanal pemasaran, kamu bisa menyambut orderan pertama lebih cepat juga. 

Nah, supaya bisnis toko online yang kamu buat bisa bertahan lama, kamu bisa intip tips membuat website toko online yang sukses di penjelasan selanjutnya.

UX UI smart website notebook screen on desk table home office designer studio e-commerce salepage media startup sme with asia busy woman female worker work supply chain logistic delivery wifi network.

Tips Bikin Website Toko Online yang Sukses

Supaya jualan online-mu bisa sukses, kamu bisa melakukan beberapa tips berikut ini.

  1. Tawarkan diskon spesial untuk sejumlah pembeli khusus pembelian melalui website

Jika sebelumnya kamu pernah menjual produk lewat cara lain—misalnya melalui marketplace ataupun lewat media sosial, kamu bisa menawarkan diskon supaya pembeli tertarik melakukan pembelian di website. Secara tidak langsung, kamu bisa memperkenalkan website kepada para pembeli.

  1. Gunakan jasa influencer

Supaya semakin banyak orang yang tahu website-mu, kamu bisa beriklan menggunakan jasa influencer. Dengan jumlah followers yang banyak, influencer bisa membantu memperkenalkan website dan produkmu kepada banyak orang dalam waktu yang cepat. 

  1. Susun strategi konten jangka panjang di berbagai platform

Akan lebih baik jika kamu tidak hanya melakukan pemasaran dengan menggunakan satu cara saja. 

Jika bujet memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan berbagai kanal marketing supaya semakin banyak juga orang yang tahu dengan website yang kamu miliki. Kanal marketing yang dimaksud misalnya seperti media sosial, blog, paid ads, serta influencer.

  1. Permudah pembeli melakukan transaksi

Mempermudah pembeli melakukan transaksi atas pembelian yang dilakukannya menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan pembelian. Caranya, kamu bisa gunakan layanan pembayaran digital milik DOKU.

DOKU sendiri adalah perusahaan platform pembayaran digital dan pionir payment gateway di Indonesia dengan berbagai fitur pembayaran digital yang cocok untuk kamu gunakan kalau kamu punya bisnis online

Ada berbagai fitur yang bisa kamu gunakan, contohnya untuk UMKM ada fitur Payment Link yang bisa perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR, atau donwload Aplikasi Juragan DOKU yang bisa terima pembayaran dalam satu aplikasi

Yuk, kembangkan bisnismu bersama DOKU! Untuk mendaftar, kamu bisa mengunjungi laman berikut.