DOKU
Konveksi menjadi salah satu jenis bisnis yang sudah tidak asing di kalangan masyarakat Indonesia. Usaha konveksi sendiri merupakan penyedia jasa produksi pakaian secara massal. Meskipun usaha ini mampu memproduksi pakaian jadi seperti kaos, kemeja, celana, polo, jaket, dan lain-lain, pelaku usaha tidak diharuskan untuk memiliki sebuah pabrik garmen yang besar untuk memulainya.
Oleh karena itu, bisnis konveksi dapat dikategorikan sebagai bisnis rumahan. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa usaha ini dapat menjadi bisnis berskala besar jika dijalankan secara baik dan benar.
Agar sukses menjalankan bisnis satu ini, kamu harus mempelajari semua tentang konveksi, seperti misalnya apa yang membuatnya menarik, cara memulainya, rintangan yang mungkin terjadi, serta peralatan yang dibutuhkan.
Apa yang Menarik dari Usaha Konveksi
Sebagian besar konsumen usaha konveksi adalah sekelompok orang yang membutuhkan pakaian sebagai identitas. Sebagai contoh, sebuah tim sepak bola memerlukan jasa konveksi untuk membuatkan seragam sebagai identitas tim mereka.
Tentunya, seragam sepak bola hanyalah satu dari sekian banyak jenis produk konveksi. Adapun permintaan pesanan yang sering muncul di industri ini, yaitu seragam sekolah, seragam kerja, kaos acara, dan baju untuk promosi.
Permintaan pasar untuk jasa konveksi memang tinggi. Namun, itu tentu bukan satu-satunya hal yang membuat konveksi menjadi sebuah usaha yang menarik untuk dijalankan. Hal itu karena usaha ini dapat dimulai dengan modal relatif kecil.
Read More: Menarik Saat Ini! Cara Memulai Usaha Konter Pulsa
Langkah-langkah Memulai Usaha
Semua bentuk usaha harus dimulai dengan benar agar dapat mendatangkan kesuksesan di masa depan. Berikut adalah cara sukses memulai usaha konveksi yang bisa kamu ikuti.
Menentukan Produk
Produk pakaian yang biasa ditawarkan oleh sebuah bisnis konveksi memang bermacam-macam, dan tidak ada salahnya jika kamu bersedia untuk memproduksi segala jenis produk tersebut.
Masalahnya, hal itu akan sulit dijalankan oleh usaha konveksi yang baru akan dimulai. Maka dari itu, berfokuslah pada satu jenis produk yang akan diproduksi.
Tentukan apakah bisnismu akan memproduksi kaos atau kemeja, yang akan digunakan untuk anak-anak atau pria atau wanita. Lalu, pastikan juga apakah produk digunakan untuk keperluan formal, promosi, perayaan, atau seragam.
Dengan produk yang pasti, kamu akan lebih mudah untuk membuat bisnismu lebih unggul dari para pesaing dengan pemasaran yang akurat.
Siapkan Modal
Untuk masalah modal, usaha konveksi dapat dibagi menjadi dua jenis dengan konsep yang berbeda, yaitu ready stock dan pre-order.
Ready stock membutuhkan modal yang besar karena harus menyediakan pakaian yang sudah jadi, sementara proses produksi yang menunggu pesanan membuat modal yang dibutuhkan untuk konsep pre-order lebih kecil.
Apapun konsepnya dan seberapapun modalnya, modal akan digunakan untuk keperluan produksi dan pemasaran bisnis konveksi milikmu.
Sediakan Lokasi
Konveksi dapat dijadikan sebagai bisnis rumahan, sehingga kamu bisa menjalankan bisnis ini di rumah, terutama jika modal untuk menyewa tempat belum ada.
Akan tetapi, jika sudah mampu menyewa lokasi di luar rumah, menyewa tempat yang cocok untuk usaha konveksi dan memiliki lokasi yang strategis merupakan pilihan yang lebih bijak.
Carilah Pemasok
Pemasok dibutuhkan untuk memastikan ketersediaan bahan-bahan yang digunakan untuk keperluan konveksi. Maka dari itu, pilihlah pemasok terbaik dan dapat dipercaya.
Pastikan bahwa pemasok yang dipilih sudah memiliki kualitas dan reputasi yang baik. Jika perlu, carilah pemasok yang berlokasi tidak terlalu jauh dari tempat usahamu agar biaya produksi tidak membengkak untuk pengiriman barang.
Namun bagaimanapun, pilihan pemasok tetap bergantung pada kebutuhan dan anggaran yang ada. Jangan memaksakan diri untuk memilih pemasok terbaik jika kamu belum mampu secara finansial.
Promosi dan Bangun Kesetiaan Konsumen
Promosi merupakan cara agar sebuah bisnis dapat dikenal luas. Namun, sebelum melakukan promosi, kamu harus mempersiapkan apa saja yang perlu dipromosikan tentang usaha konveksi milikmu.
Adapun hal yang perlu dipersiapkan yaitu merek usaha yang berupa logo, nama, tema warna, dan desain, serta visi dan misi dari bisnismu agar orang tertarik untuk menggunakan jasamu.
Setelah itu, promosi bisa kamu lakukan secara luring, daring, atau keduanya. Bagikan brosur kepada orang-orang, pasang banner yang terlihat jelas, dan jangan lupa tawarkan bisnismu melalui media sosial. Jika perlu, tawarkan juga potongan harga.
Rintangan yang Mungkin Terjadi
Saat menjalani sebuah bisnis, kamu pasti akan menemukan tantangan tertentu. Meskipun hal itu mungkin tidak terjadi, tidak ada salahnya jika kamu mempersiapkan diri. Berikut ini kendala yang umum terjadi pada usaha konveksi.
Barang Return/Reject
Dalam produksi massal seperti konveksi, tidak ada yang tahu jika salah satu produk mengalami cacat atau kesalahan pengerjaan. Hal itu mungkin terjadi walaupun kamu selalu mengedepankan pembuatan produk dengan kualitas yang bagus.
Jika barang rusak atau cacat saat sampai di tangan konsumen, mau tidak mau pemilik bisnis harus bertanggung jawab untuk mengganti barang tersebut.
Inflasi
Untuk kendala yang satu ini, hampir segala jenis bisnis akan terkena dampaknya. Inflasi dapat diakibatkan oleh keuangan negara yang berdampak pada menurunnya daya beli masyarakat. Pelaku usaha harus kreatif untuk mengatasi masalah ini.
Industri Mode yang Berubah Dengan Cepat
Perubahan cepat pada industri mode dapat berdampak negatif bagi mereka yang tidak rajin dan sigap melakukan riset mengenai tren yang ada. Usaha konveksi akan mengalami kerugian jika terlambat dalam mengikuti tren.
Sebaliknya, jika kamu sigap dan kreatif, perubahan industri mode yang cepat dapat mendatangkan keuntungan yang besar. Kamu justru perlu memanfaatkan tren tersebut agar bisa lebih unggul dari bisnis konveksi lain.
Peralatan Bisnis Konveksi
Agar hasil produk jadi lebih maksimal dan dapat memberikan pelayanan lengkap kepada konsumen, kamu perlu menyediakan berbagai mesin yang memiliki fungsi berbeda-beda.
- Mesin jahit rantai: Untuk menjahit jeans dan kaos.
- Mesin overdeck: Untuk menjahit bagian bawah atau lengan kaos dengan benang.
- Mesin barteks: Untuk mematikan jahitan.
- Mesin neci: Untuk produksi kerudung.
- Mesin bordir: Untuk menciptakan bordiran.
- Mesin potong: Untuk memotong kain atau pakaian.
- Mesin steam: Untuk keperluan QC atau quality control.
Menjalankan bisnis memang dapat menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, kamu harus memiliki tekad yang bulat sebelum menjalankan suatu bisnis. Selain niat, kamu juga harus mengumpulkan ilmu sebanyak-banyaknya dan sering bertanya kepada orang yang sudah berpengalaman, atau berusaha untuk mencari sumber-sumber informasi tepercaya dari internet. Ikuti pula tips tentang usaha konveksi yang sudah dijabarkan di artikel ini untuk membuat bisnismu makin sukses ke depannya.
Untuk memastikan kemudahan pembayaran bagi klienmu, manfaatkan layanan dari DOKU yang merupakan perusahaan platform pembayaran digital dan pionir payment gateway di Indonesia.
Pilih DOKU Agar Bisnis Lebih Sukses
Kamu punya bisnis? Ingin Go Digital, jangkau calon pelanggan lebih luas dan omzet meningkat?
Ayo bergabung dengan Juragan DOKU, sahabat berjualan persembahan DOKU yang bisa mendukung aktivitas jualan online kamu dengan fitur pembayaran digital dan edukasi pelatihan online bisnis gratis!
Setelah bergabung, kamu bisa menikmati fitur pembayaran digital seperti Payment Link yang bisa perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR dan yang gak boleh dilewatkan, pelatihan online bisnis gratis yang nantinya akan dibimbing oleh para mentor bisnis yang handal!
Cara bergabungnya mudah, bisa melalui Aplikasi Juragan DOKU yang bisa kamu download via smartphonemu, atau kamu juga bisa mendaftar melalui website di sini. Terima pembayaran lancar, Usaha makin gencar, Gabung jadi Juragan DOKU, Sekarang!