Bingung dengan Cara Mendapatkan Modal Usaha? Simak 7 Tipsnya!

Cara mendapatkan modal usaha

Cara Mendapatkan Modal Usaha – Memiliki ribuan ide yang brilian untuk memulai sebuah bisnis atau usaha tentu adalah hal yang luar biasa. Tapi untuk mewujudkannya kamu butuh produk, alat produksi, website, time pemasaran toko, kantor dan lain sebagainya. Dan semua itu baru bisa kamu dapatkan dengan modal yang cukup. Lantas, bagaimana cara mendapatkan modal usaha?

Ada beragam cara mendapatkan modal usaha yang bisa kamu lakukan. Tapi, tidak semua cara bisa digunakan untuk semua fase dan jenis bisnis. Simak beberapa langkah mendapatkan modal berikut ini!

Read more: Apa Itu Wirausaha? Simak Pengertian, Karakteristik Serta Cara Menjadi Wirausahawan

Cara Mendapatkan Modal Usaha

1. Modal dari Kantong Pribadi

Bagi bisnis yang masih berada di fase awal, banyak orang yang memulainya dengan cara bootstrapping. Bootstrapping sendiri artinya memberikan dukungan finansial untuk bisnis kamu dari kantong pribadi. Ini bisa berasal dari tabungan, penjualan aset yang kamu miliki hingga menggunakan kartu kredit.

Dalam banyak kasus, menggunakan uang pribadi sebagai modal awal adalah pendekatan yang lebih baik ketimbang harus meminjam. Faktanya, sebagian pengusaha masih terus melakukan bootstrapping sampai usaha mereka menguntungkan. Ini bisa memberi manfaat bagi pebisnis karena artinya kamu tidak akan diberatkan dengan biaya cicilan bulanan.

2. Pinjaman dari Keluarga atau Teman Dekat

Cara kedua yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan modal usaha adalah mempertimbangkan keluarga atau teman dekat. Bagi sebagian orang, mendapatkan modal dari orang-orang terdekat terdengar tidak masuk akal. Tapi ini jauh lebih baik daripada harus mendapatkan modal dari pihak luar.

Tapi sebelum meminta keluarga atau teman dekat untuk mendanai bisnismu, pastikan kamu memiliki rencana bisnis yang sudah matang. Dengan cara ini kamu bisa menjelaskan kepada mereka apa yang kamu jual, bagaimana rencana kamu menjualnya dan bagaimana kamu bisa mendapatkan keuntungan (terlepas dari apakah mereka mengharapkan kamu membayar dengan bunga/keuntungan atau tidak).

3. Menemukan Angel Investor

Cara mendapatkan modal usaha yang berikutnya adalah dengan menemukan angel investor. Dilansir dari Investopedia, angel investor atau yang dikenal juga dengan sebutan private investor merupakan individu dengan aset kekayaan yang besar yang memberikan support keuangan bagi startup atau pengusaha kecil.

Biasanya dari modal yang mereka berikan, ada imbalan ekuitas kepemilikan dalam perusahaan (seperti saham). Dana yang diberikan oleh angel investor umumnya adalah investasi satu kali untuk membantu bisnis yang kesulitan di tahap awal. Untuk bisa mendapatkan dana dari angel investor, kamu juga harus memiliki rencana bisnis yang matang dan mempresentasikannya di depan para angel investor untuk membuat mereka tertarik.

4. Mengajukan Pinjaman ke Bank

Hampir semua bank di Indonesia menyediakan produk pinjaman yang ditujukan untuk permodalan usaha. Ada pinjaman yang membutuhkan jaminan dan ada juga yang tidak. Untuk bisa mengajukan pinjaman ke bank, ada beberapa persyaratan yang harus kamu penuhi antara lain sebagai berikut:

  • Salinan KTP dan Kartu Keluarga
  • Salinan NPWP
  • Salinan buku tabungan
  • Surat Izin Usaha
  • Laporan keuangan dalam periode tertentu
  • Usaha sudah beroperasi selama waktu tertentu
  • Tidak memiliki tanggungan pinjaman di tempat lain.

Setiap bank mungkin akan menetapkan persyaratan yang berbeda-beda. Perlu diketahui bahwa proses pengajuan pinjaman modal usaha di bank mungkin akan membutuhkan waktu lebih panjang untuk dicairkan. Ini karena bank akan melakukan penilaian secara mendalam mengenai calon peminjam. Karena bank mensyaratkan untuk melampirkan laporan keuntungan selama periode tertentu, pengajuan pinjaman ke bank tidak cocok untuk bisnis yang baru akan dirintis.

5. Mengajukan Pinjaman ke Koperasi

Selain dari bank, pinjaman modal usaha juga bisa kamu dapatkan dari koperasi. Ada banyak jenis koperasi di Indonesia dan koperasi yang menyediakan pinjaman modal usaha adalah koperasi simpan pinjam.

Sebelum mengajukan pinjaman, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memastikan bahwa koperasi yang akan kamu pilih memenuhi persyaratan antara lain:

  • Memiliki izin dari Kemenkop dan UKM Republik Indonesia serta memiliki izin melakukan aktivitas transfer dana dari Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
  • Untuk memastikan keamanan dana koperasi, pastikan koperasi menyelenggarakan rapat rutin tahunan
  • Jika kamu merasa ragu dengan legalitas koperasi tersebut, lakukan pengecekan ke pemerintah setempat.

Setelah melakukan pengecekan terkait legalitas dan keamanan koperasi, hal berikutnya yang harus kamu ketahui adalah persyaratan untuk mengajukan pinjaman ke koperasi. 

  • Kamu berstatus sebagai anggota atau calon anggota koperasi (yang buka anggota tidak diperkenankan untuk mengajukan pinjaman)
  • Melengkapi formulir serta proposal peminjaman dana yang disediakan
  • KTP suami istri dan surat nikah
  • Dan berkas-berkas lain yang disyaratkan oleh pihak koperasi.

Selanjutnya setelah pengajuan, kamu akan diminta menunggu beberapa waktu selagi pihak koperasi melakukan peninjauan pinjaman. Jika kami dianggap layak, maka pinjaman akan dicairkan dengan skema pembayaran yang sudah disepakati saat penandatanganan kontrak.

6. Peer-to-Peer Lending

Seiring dengan kemajuan teknologi, pinjaman kini bisa diajukan secara online lewat fintech peer-to-peer lending atau P2P lending. Layanan pinjamn meminjam satu ini banyak dipilih oleh para pengusaha untuk mencari modal bisnis karena persyaratannya yang cenderung lebih mudah dan waktu pencairan dana yang lebih cepat dibanding pengajuan pinjaman ke bank.

Untuk mengajukan pinjaman P2P lending, kamu harus memastikan bahwa lembaga peminjaman sudah memiliki izin dari OJK. Cara mengecek legalitas lembaga P2P lending adalah dengan memeriksa bagian paling bawah situs mereka. Jika ada logo OJK di sana, artinya lembaga tersebut sudah terdaftar resmi. 

Selain itu, kamu juga bisa memeriksa legalitas perusahaan terkait dengan mengunjungi situs resmi OJK. Biasanya OJK akan melakukan pembaruan daftar lembaga P2P lending yang berizin dan ilegal di situs mereka.

7. Crowdfunding

Cara terakhir untuk mendapatkan modal usaha adalah dengan cara crowdfunding atau urun dana. Crowdfunding seperti namanya merupakan metode mengumpulkan pendanaan untuk modal usaha atau tujuan lain dengan melibatkan masyarakat luas. Crowdfunding sendiri terbagi menjadi 4 macam yakni:

  • Donation based. Seperti namanya, dana modal yang disetorkan tidak membutuhkan imbalan tertentu. Crowdfunding jenis ini biasaya digunakan untuk tujuan sosial dan kemanusiaan
  • Reward based. Pemberi dana akan mendapatkan penawaran berupa barang, hadiah atau jasa atas dana yang mereka sumbangkan/berikan
  • Debt based. Crowdfunding jenis ini pada dasarnya sama dengan pinjaman biasa. Debitur mengajukan permohonan dana dengan imbal balik yang sama sekaligus dengan bunganya
  • Equity based. Equity crowdfunding banyak digunakan sebagai sumber permodalan usaha. Uang yang diberikan kepada peminjam akan diubah menjadi ekuitas atau bagian kepemilikan dengan imbalan berupa dividen atau bagi hasil. Konsepnya mirip dengan saham.

Itulah beberapa cara mendapatkan modal usaha yang bisa kamu lakukan. Untuk memudahkanmu dalam menjalankan bisnis, ayo bergabung dengan Juragan DOKU, sahabat berjualan persembahan DOKU yang bisa mendukung aktivitas jualan online kamu dengan fitur pembayaran digital dan edukasi pelatihan online bisnis gratis!

Setelah bergabung, kamu bisa menikmati fitur pembayaran digital seperti Payment Link yang bisa perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR dan yang gak boleh dilewatkan, pelatihan online bisnis gratis yang nantinya akan dibimbing oleh para mentor bisnis yang handal!

Cara bergabungnya mudah, bisa melalui Aplikasi Juragan DOKU yang bisa kamu download via smartphonemu, atau kamu juga bisa mendaftar melalui website di sini

Terima pembayaran lancar, Usaha makin gencar, Gabung jadi Juragan DOKU, Sekarang!