Apa yang dimaksud dengan inovasi produk dan mengapa hal ini penting untuk perkembangan bisnis? Cari tahu jawabannya di artikel berikut.
Kamu pasti sudah tidak asing dengan istilah ‘inovasi’. Konon, inovasi adalah hal yang penting dalam bisnis. Banyak referensi yang menyatakan bahwa inovasi, khususnya inovasi produk merupakan hal yang perlu dilakukan demi kemajuan bisnis.
Sebuah artikel dari Harvard Business School bahkan menyebutkan bahwa inovasi merupakan komponen penting supaya perusahaan bisa ‘survive’ di dunia bisnis yang kompetitif seperti saat ini.
Sebagai pelaku bisnis, tentu kamu ingin bisnis yang dijalankan tetap survive, bukan? Maka dari itu, pelajari apa manfaat, serta strategi melakukannya di artikel berikut, yuk!
Apa Itu Inovasi Produk?
Dilansir dari KBBI, inovasi didefinisikan sebagai pemasukan atau pengenalan hal-hal yang baru.
Inovasi produk didefinisikan sebagai proses yang dilakukan pelaku usaha dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan kualitas produk yang diproduksi selama ini. Ini artinya, proses ini dilakukan untuk mengembangkan kualitas dari produk yang sudah ada saat ini.
Di sisi lain, Harvard Business School menyebutkan definisi yang sedikit berbeda untuk istilah ‘inovasi’. Menurut referensi tersebut, inovasi merupakan produk, layanan, model bisnis, maupun strategi bisnis yang baru dan bermanfaat.
Selain itu, ada hal lain yang disebutkan juga dalam referensi tersebut. Dalam membuat inovasi, sebuah bisnis tidak harus selalu membuat gebrakan besar. Sesimpel upgrade pada fitur produk yang sudah ada pun sebenarnya sudah bisa dianggap sebagai sebuah inovasi.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa inovasi pada produk merupakan proses membuat produk yang lebih baik dari versi sebelumnya—baik itu baru seutuhnya ataupun pengembangan dari produk yang sudah ada.
Perbedaan inovasi dan kreativitas
Kedua istilah ini memang terkesan mirip, namun memiliki arti dan penerapan yang berbeda meski keduanya sama-sama penting dalam berbisnis.
Dalam hal pembuatan produk/layanan, kreativitas perlu ada supaya kamu bisa membuat produk/layanan yang belum ada sebelumnya.
Di sisi lain, inovasi tidak hanya menekankan pada prinsip novelty (kebaruan). Dalam berinovasi, pelaku bisnis juga perlu mementingkan ketergunaan (usefulness) inovasi yang diusungnya.
Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa produk yang unik adalah produk yang kreatif, alias belum ada sebelumnya. Akan tetapi, produk ini tidak selalu bisa memberikan manfaat praktis.
Sebaliknya, produk yang inovatif merupakan produk unik dan dapat memberikan manfaat bagi para penggunanya. Jadi, produk yang dibuat tidak semata-mata ‘baru’, tetapi juga ‘bermanfaat’.
Tujuan Dilakukannya Inovasi Produk
Mengapa, sih, kamu perlu melakukan inovasi pada produk? Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa hal ini perlu dilakukan, yaitu:
- Meningkatkan kualitas produk
Tujuan pertama dilakukannya inovasi adalah untuk meningkatkan kualitas produk yang sudah ada. Ketika melakukan perbaikan produk, kamu bisa membandingkan produk yang sudah ada dengan produk kompetitor. Nantinya, kamu bisa menyesuaikan kualitas produk agar tidak kalah dari produk yang ditawarkan kompetitor.
Kalau kamu memiliki rencana inovasi yang berbeda dibandingkan dengan produk kompetitor, tidak masalah! Kamu bisa menerapkan ide tersebut jika ide tersebut dirasa bagus untuk pengembangan produk.
- Memenuhi permintaan dari pelanggan
Permintaan dari pelanggan bisa menjadi salah satu alasan mengapa kamu harus melakukan inovasi. Dengan melakukan inovasi sesuai permintaan pelanggan, kamu bisa membuat pelanggan tersebut menjadi loyal customer.
Memenuhi permintaan pelanggan juga bisa berdampak secara tidak langsung pada kepuasan pelanggan. Karena kamu mau mendengarkan apa permintaan pelanggan, pelangganmu akan merasa suaranya didengar.
- Menciptakan pasar baru di tengah persaingan yang ada
Apabila kamu melakukan inovasi dengan membuat produk baru yang belum ada sebelumnya, kamu memungkinkan terbukanya pasar baru di tengah pasar yang sudah ada saat ini.
Contoh nyata dari adanya pasar baru berkat inovasi produk adalah produk smartphone. Perusahaan-perusahaan produsen smartphone sering kali mengklaim adanya perkembangan fitur.
Tetapi jika diulik lebih lanjut, sebenarnya ada fitur-fitur yang ‘dikompromikan’. Artinya, fitur lain dikurangi kualitasnya agar fitur yang hendak diperkenalkan ke publik jadi lebih menonjol.
Melakukan hal ini tentunya bisa membantumu untuk lebih unggul daripada pesaing—meskipun ada hal dari produk yang mungkin perlu dikompromikan. Jika ada fitur yang lebih unggul dibandingkan kompetitor, bukan tidak mungkin inovasi ini disambut baik oleh masyarakat.
- Mengganti produk
Inovasi produk juga bisa dilakukan dengan tujuan untuk mengganti produk yang sudah ada sebelumnya. Hal ini bisa kamu lakukan kalau publik tidak puas dengan kualitas produk yang kamu miliki saat ini.
Manfaat Melakukan Inovasi Produk
Apa saja manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan melakukan inovasi pada produk? Beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan adalah sebagai berikut:
- Kualitas produk mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik.
- Kualitas produk bisa menjawab kebutuhan masyarakat yang dinamis.
- Produkmu bisa mengalahkan produk-produk yang ditawarkan kompetitor.
- Nilai perusahaan meningkat di mata masyarakat.
- Loyalitas pembeli meningkat.
- Kamu berpeluang menjadi pemain top di industri yang digeluti.
- Perusahaan bisa bertahan di tengah kerasnya kompetisi bisnis.
Strategi Melakukan Inovasi Produk
Nah, setelah mengetahui definisi, tujuan, dan manfaatnya, selanjutnya kamu perlu tahu bagaimana strategi melakukan inovasi pada produk yang kamu jual. Berikut uraiannya.
- Kenali kebutuhan pelanggan dengan baik
Untuk melakukannya dengan baik, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengenali kebutuhan pelanggan dengan baik.
Sebagaimana disebutkan, memenuhi permintaan dari pelanggan bisa membantu meningkatkan loyalitas mereka terhadap produk yang kamu jual. Untuk itu, penting untuk mempelajari seperti apa karakteristik produk yang baik dan cocok untuk dikembangkan sebagai bentuk inovasi.
- Lakukan riset sebelum menentukan inovasi apa yang bisa diterapkan
Selama mempelajari seperti apa permintaan pelanggan, kamu tentu tidak hanya akan menemukan satu ide. Dari keseluruhan ide tersebut, tentu tidak semua ide bisa diwujudkan karena keterbatasan sumber dana modal maupun sumber daya lainnya.
Oleh karena itu, putuskan inovasi apa yang akan kamu lakukan. Diskusikan bersama tim agar kamu bisa menghasilkan keputusan yang terbaik dan menguntungkan bagi bisnis.
- Berikan inovasi pada pelayanan, tidak hanya pada produk
Selain membuat inovasi pada produk, pertimbangkan untuk membuat inovasi pada pelayanan. Bagaimanapun juga, pelayanan merupakan satu bagian dengan bisnis produk.
Dengan pelayanan yang baik, pelanggan pun bisa mendapatkan pengalaman yang baik saat berbelanja. Ini memungkinkan mereka untuk jadi pelanggan yang lebih loyal. Bahkan, mereka bisa merekomendasikan produk yang kamu jual kepada orang lain karena mendapatkan pelayanan yang baik.
- Lakukan uji coba sebelum memperkenalkan inovasi pada masyarakat
Tidak semua inovasi yang kamu terapkan bisa berdampak positif pada penjualan. Untuk itu, pastikan untuk melakukan tes (uji coba) terlebih dahulu untuk mengetahui penerimaan publik terhadap inovasi tersebut.
Jika ternyata publik kurang menerima, tidak ada salahnya untuk kembali ‘merevisi’ produk yang akan diperkenalkan ke publik. Proses uji coba ini perlu dilakukan untuk menilai kesiapan calon pembeli dalam menerima inovasi yang akan kamu tawarkan.
- Lakukan evaluasi rutin
Selain melakukan empat hal di atas, evaluasi rutin juga menjadi salah satu strategi yang wajib diterapkan. Evaluasi rutin ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana hasil penerapan inovasi tersebut dan mencari tahu apakah ada hal yang bisa diperbaiki.
Itulah definisi inovasi produk, tujuan, manfaat, serta bagaimana strategi melakukannya.
Sebagai simpulan, inovasi pada produk merupakan hal penting yang perlu dilakukan agar bisnismu bisa survive dan berkembang.
Ingin membuat inovasi pada bisnis yang kamu jalankan? Good idea! Sebagai contoh, kamu bisa membuat inovasi berupa kemudahan proses yang perlu dilalui pembeli ketika ingin melakukan pembelian. Bagaimana caranya?
Cobain deh, gunakan layanan pembayaran digital DOKU. DOKU sendiri perusahaan platform pembayaran digital dan pionir payment gateway Indonesia yang sudah mengawal kesuksesan berbagai macam bisnis sejak 2007—mulai dari UMKM hingga perusahaan besar berskala nasional.
Dengan menjadi mitra DOKU, kamu bisa mendapatkan beragam fitur keren yang bisa mempermudah pelangganmu melakukan transaksi secara digital. Tentunya, langkah ini bisa kamu jadikan salah satu cara untuk melakukan inovasi pada bisnis yang kamu jalankan.
Yakin ingin melewatkan kesempatan ini? Yuk, kembangkan bisnismu bersama DOKU! Klik link ini untuk mendaftar menjadi mitra kami dan ubah peluang menjadi uang sekarang.