Sudah sering terdengar, apa sih yang dimaksud sebagai wirausaha? Buat kamu yang penasaran pengertian wirausaha, cari tahu jawabannya di artikel berikut.
Apa yang dimaksud dengan wirausaha? Jika kamu sedang mencari pengertian wirausaha, kamu bisa mempelajarinya di artikel berikut.
Di Indonesia, wirausaha adalah salah satu bidang pekerjaan yang sudah bisa dijumpai sejak dahulu. Meski demikian, persentase pelaku wirausaha masih terbilang rendah, yaitu sekitar 3,47% dari seluruh total penduduk Indonesia.
Nah, kalau kamu tertarik untuk menjadi seorang wirausaha, maka memahami pengertian wirausaha menjadi satu hal penting untuk dilakukan. Selain itu, kamu juga perlu mengetahui bagaimana cara memulai wirausaha dan bagaimana cara menjadi wirausaha yang baik.
Good news, kamu bisa mempelajari hal-hal yang disebutkan di artikel berikut. Yuk, pelajari selengkapnya!
Read more: Apa Itu Sistem Upah Mitra Usaha dan Apa Saja Benefitnya?
Pengertian Wirausaha
Apa itu wirausaha? Wirausaha merupakan sebuah kegiatan usaha atau kegiatan menjalankan bisnis secara mandiri. Ini artinya, sumber daya dan upaya akan menjadi tanggung jawab dari pelaku wirausaha itu sendiri.
Dalam penerapannya, wirausaha juga akan melakukan berbagai kegiatan berikut:
- Menemukan permodalan untuk usaha yang dijalankan.
- Menentukan produk/jasa apa yang akan diproduksi.
- Menentukan konsep produk/jasa.
- Menentukan bagaimana proses produksi akan dilakukan.
- Menyusun strategi pemasaran.
Para ahli yang memiliki pandangannya sendiri mengenai pengertian wirausaha, misalnya:
- J. B. Say
Menurutnya, pengertian wirausaha merupakan seorang pengusaha yang mengelola berbagai sumber daya yang tersedia secara efektif dan efisien dan mengubahnya menjadi barang dengan nilai ekonomi yang lebih tinggi.
- Burgess
Menurut Burgess, wirausaha adalah seseorang yang menciptakan peluang usaha, mengelola, mengorganisasi, serta menanggung segala risiko yang timbul selama penciptaan peluang usaha tersebut.
- Geoffrey G. Meredith
Menurut Meredith, pengertian wirausaha adalah orang-orang yang mampu melihat serta menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan berbagai sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil keuntungan dari beragam sumber daya tersebut, serta mengambil tindakan-tindakan yang tepat untuk memastikan kesuksesan bisnis.
Cara Memulai Wirausaha
Kamu tertarik untuk menjadi seorang wirausaha? Setelah memahami apa itu pengertian wirausaha, kamu bisa mempelajari bagaimana cara memulai wirausaha di penjelasan berikut.
1. Tentukan jenis usaha yang ingin digeluti
Langkah awal untuk memulai wirausaha adalah menentukan jenis bisnis yang ingin kamu geluti. Kalau kamu bingung memilih jenis usaha apa yang ingin kamu geluti, kamu bisa coba menggeluti bisnis yang sesuai dengan minatmu.
Dengan menggeluti bisnis yang sesuai minat, kamu bisa mencari tahu bagaimana mengembangkan bisnis sesuai dengan keinginan orang-orang yang memiliki minat serupa. Selain itu, kamu juga bisa lebih mudah menghadirkan inovasi bisnis ke depannya.
2. Lakukan riset
Setelah mengetahui jenis usaha yang ingin digeluti, selanjutnya kamu perlu melakukan riset. Riset ini diperlukan untuk mengetahui seluk-beluk jenis usaha yang akan dijalankan. Misalnya seperti berapa modal yang dibutuhkan, alat dan bahan apa saja yang perlu dipersiapkan, dsb.
Selain itu, riset perlu dilakukan agar kamu tahu tren seperti apa yang sedang terjadi pada bisnis yang ingin digeluti. Melakukan riset seperti ini bisa membantumu untuk mengatur seperti apa konsep produk/jasa yang akan diproduksi maupun strategi pemasaran yang akan dilakukan.
3. Siapkan modal dan sumber daya lain yang dibutuhkan
Sebuah bisnis tentunya tidak akan bisa berjalan tanpa adanya modal maupun sumber daya lain yang dibutuhkan untuk produksi.
Maka dari itu, setelah mengetahui seperti apa model bisnis yang akan dijalankan, kamu bisa mempersiapkan modal dan sumber daya lain (misalnya karyawan) yang dibutuhkan.
4. Siapkan alat, bahan, tempat usaha, dll.
Pada tahap ini, lakukan juga pembelian bahan baku dan alat-alat yang dibutuhkan untuk proses produksi. Jika diperlukan, siapkan juga tempat usaha dan urus segala perizinan yang berkenaan dengan membuka bisnis.
5. Mulai merekrut karyawan
Jika bisnis kamu membutuhkan bantuan karyawan untuk merealisasikannya, maka kamu perlu merekrut orang. Setelah mendapatkan modal, lakukan perekrutan karyawan. Tahap ini bisa kamu lakukan bersamaan dengan tahapan pembelian alat dan bahan.
Untuk tahap awal, akan lebih baik jika kamu merekrut karyawan secukupnya saja. Namun, jangan sampai jumlah kebutuhan karyawan kurang. Ini bisa menyebabkan bisnismu kurang produktif karena kekurangan tenaga kerja. Jangan lupa juga untuk memberikan pelatihan kepada karyawan-karyawan yang akan bekerja di tempatmu.
6. Tentukan kapan kamu mau memulai bisnis
Setelah merekrut karyawan dan memberikan pelatihan, kamu perlu menentukan kapan bisnismu akan dimulai.
Karakteristik Wirausahawan yang Baik
Setelah memahami apa itu pengertian wirausaha, mungkin kamu penasaran seperti apa karakteristik wirusahawan yang baik.
Wirausahawan yang baik adalah wirausahawan yang memiliki karakteristik berikut.
1. Jiwa kepemimpinan yang baik
Kepemimpinan merupakan karakteristik yang wajib dimiliki oleh para wirausahawan. Pasalnya, wirausahawan memiliki tanggung jawab dalam memimpin karyawan, membuat keputusan dalam perusahaan, dsb.
2. Kepercayaan diri yang baik
Selama menjalankan bisnis, bukan tidak mungkin kamu akan berhadapan dengan banyak orang. Kamu juga akan dihadapkan dengan segudang masalah yang tentunya perlu segera diselesaikan. Nah, kepercayaan diri yang baik diperlukan agar kamu:
- Bisa berkomunikasi dengan baik dengan orang lain, baik itu karyawan, mitra bisnis, atau klien.
- Mengatasi masalah dengan tenang dan lebih baik.
- Menerima feedback/masukan dari berbagai pihak dengan baik, dsb.
3. Ketahanan dan keuletan
Sebagai wirausaha, ketahanan dan keuletan sangat dibutuhkan untuk membuat bisnis yang bertahan lama. Bagaimanapun juga, selama perjalanannya akan ada banyak rintangan untuk dihadapi. Karenanya, kamu perlu ketahanan dan keuletan untuk bisa mempertahankan usaha yang kamu jalankan.
4. Kreativitas
Mengapa kreativitas menjadi suatu poin penting dalam berwirausaha? Ada beberapa alasan yang menjadi alasan mengapa kreativitas penting untuk kamu miliki:
- Kamu bisa membuat ide bisnis yang berbeda dengan bisnis lain.
- Kamu dapat menemukan inovasi-inovasi untuk mengembangkan bisnismu.
- Kamu bisa mencari solusi yang unik untuk permasalahan yang timbul dalam bisnis.
5. Berani mengambil risiko
Sebagai wirausahawan, keberanian dalam mengambil risiko juga menjadi hal yang penting untuk dilakukan.
Risiko memang bisa mendatangkan kerugian untuk bisnismu. Akan tetapi, risiko memiliki peluang untuk membawa keuntungan juga bagi bisnismu.
Maka dari itu, tidak ada salahnya memanfaatkan kesempatan dan mengambil risiko untuk kemajuan bisnis setelah memikirkannya matang-matang.
Faktor yang Menyebabkan Kegagalan Wirausaha
Kegagalan bukan merupakan hal aneh yang bisa terjadi dalam bisnis. Meski demikian, seorang wirausaha perlu mengetahui apa saja faktor yang bisa mengakibatkan kegagalan dalam menjalankan wirausaha.
Beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan wirausaha adalah sebagai berikut.
- Tidak melakukan manajemen bisnis dengan baik.
- Tidak merencanakan keuangan dengan baik
- Tidak menjual produk sesuai kebutuhan target pasar.
- Tidak mengikuti perkembangan zaman.
- Tidak melakukan inovasi bisnis.
- Kurang ulet dan konsisten dalam menjalankan usaha.
- Pemilihan momen dan lokasi yang kurang tepat.
- Tidak membuka diri untuk belajar.
- Tidak berani mengambil risiko.
- Tidak menjalin komunikasi yang baik dengan pihak-pihak yang terkait dengan bisnis.
Nah, itulah penjelasan mengenai pengertian wirausaha, bagaimana cara memulai usaha, karakteristik wirausahawan yang sukses, serta faktor apa saja yang menyebabkan kegagalan berwirausaha. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya!
Untuk kamu yang sudah memiliki bisnis online dan ingin mengembangkan bisnismu ke arah yang lebih baik, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan mempermudah pembeli dalam melakukan pembayaran. DOKU bisa jadi salah satu solusi yang tepat untuk bisnismu!
Dengan DOKU, ada banyak fitur pembayaran digital yang bisa kamu gunakan untuk mempermudah klien/pembeli melakukan pembayaran. Beberapa contohnya seperti Payment Link yang bisa perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR, atau donwload Aplikasi Juragan DOKU yang bisa terima pembayaran dalam satu aplikasi
Gimana, siap bisnis go digital bersama DOKU? Yuk, bergabung dengan DOKU di sini dan ubah peluang menjadi uang!