7 Metode Pembayaran Online Kekinian dan Plus-Minusnya

Metode Pembayaran Online – Kamu pengguna PayLater? Atau mungkin hobi berbelanja dan membayar menggunakan e-Wallet? Dewasa ini, metode pembayaran online ada banyak sekali wujudnya. Nah, PayLater dan e-Wallet ini adalah dua contoh metode pembayaran yang banyak digunakan masyarakat saat ini.

Apakah ada metode pembayaran yang lain? Tentu ada, dong! Yuk, pelajari bersama beberapa metode pembayaran online kekinian beserta kelebihan dan kelemahannya di artikel berikut!

Metode Pembayaran Online

1. Transfer Bank

Siapa, sih, yang tidak tahu metode pembayaran online yang satu ini? Transfer bank adalah metode pembayaran yang sudah ada sejak lama. Namun demikian, transfer bank masih sering digunakan hingga saat ini untuk berbagai kebutuhan.

Kamu juga bisa melakukan transfer melalui berbagai cara. Misalnya melalui ATM, mobile banking, ataupun internet banking.

Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari metode pembayaran ini:

Metode ini bisa diterapkan di berbagai platform jual-beli online. Salah satunya adalah di marketplace.
Ada banyak cara transfer yang tersedia. Misalnya melalui mesin ATM, SMS banking, mobile banking, dan internet banking.
Meskipun tidak punya rekening bank, kamu tetap bisa transfer. Caranya adalah dengan menyetorkan dana melalui teller bank

Ada benefit, tentu ada juga risiko yang perlu dihadapi. Risiko menggunakan transfer bank sebagai metode pembayaran online adalah sebagai berikut.

Proses transfer cukup panjang, apalagi jika kamu transfer melalui teller. Dengan demikian, sifat metode pembayaran ini kurang praktis.
Pihak pembeli maupun penjual sama-sama perlu jujur dan memberikan konfirmasi terkait transfer. Ini membuat ada celah untuk penipuan: pembeli menyodorkan struk transfer tipuan yang dibuat mirip asli, padahal ia tidak pernah melakukan pembayaran.
Ada biaya administrasi yang perlu dibayarkan kalau kamu transfer ke bank lain.

2. Via Retail Tunai

Metode pembayaran online seperti apa sih retail tunai itu? Metode ini merujuk pada pembayaran secara cash yang dilakukan di toko retail (minimarket/supermarket).

Bagaimana caranya melakukan pembayaran secara retail tunai? Misalnya, kamu sedang belanja di marketplace dan ingin melakukan pembayaran melalui gerai retail tunai.

Kamu tetap perlu melakukan checkout sebagaimana biasanya. Lalu, pilih gerai retail yang kamu inginkan. Marketplace akan memberikan kode pembayaran sesuai dengan gerai yang kamu pilih. Tunjukkan kode di gerai retail tersebut, lalu bayar dengan uang tunai.

Selain cepat, proses pembayaran dengan metode ini termasuk praktis. Anda juga tidak perlu meragukan keamanannya. Akan tetapi, biasanya ada batas maksimal belanja tertentu yang diterapkan.

3. Rekber

Rekber adalah singkatan dari rekening bersama. Mungkin metode pembayaran online ini sedikit asing buat kamu, tetapi sebenarnya rekber ini sudah cukup lama ada di masyarakat, lho!

Cara pembayaran ini akan melibatkan pihak ketiga tepercaya dengan tujuan untuk menghindari penipuan di antara penjual dan pembeli.

Cara kerjanya adalah sebagai berikut. Ketika ada seorang pembeli membeli produk, pembeli akan mentransfer dana ke pihak ketiga. Lalu, pihak ketiga akan melakukan konfirmasi pembayaran atas nama pembeli kepada penjual.

Selanjutnya, penjual akan mengirimkan barang kepada pembeli. Setelah pembeli melakukan konfirmasi terima barang, barulah pihak ketiga akan mencairkan dana yang ditahan tadi kepada penjual.

Apa saja keuntungan metode ini? Satu hal yang pasti: metode rekber adalah metode yang mampu menekan risiko penipuan. Akan tetapi, kondisi ideal ini hanya bisa berjalan jika pihak ketiganya juga bisa dipercaya.

Di sisi lain, metode ini memiliki dua kelemahan terbesar, yaitu proses transaksi yang lama serta penyedia rekber yang terbatas jumlahnya saat ini.

4. Kartu Kredit

Selanjutnya ada metode pembayaran kartu kredit. Metode ini juga sudah banyak diterapkan di Indonesia dan banyak juga merchant online maupun offline yang menjadikan kartu kredit sebagai salah satu metode pembayaran yang diterima.

Kalau kamu hobi belanja–apalagi sampai belanja produk dari luar negeri, memiliki kartu kredit merupakan hal yang menguntungkan. Pasalnya, metode pembayaran ini bisa digunakan untuk bertransaksi dengan merchant luar negeri juga, lho!

Selain bisa digunakan untuk belanja di merchant luar negeri, kartu kredit juga menguntungkan dilihat dari aspek-aspek berikut:

Keamanan yang terjamin; sebab penyedia layanan kartu kredit telah menyiapkan proteksi ekstra agar kartumu aman.
Reward dalam bentuk poin bisa kamu dapatkan tiap kali bertransaksi.
Dengan metode ini, kamu bisa membeli maupun membayar dengan sistem cicilan.

Meskipun hadir dengan berbagai benefit, tetap saja ada beberapa kelemahan yang perlu kamu antisipasi. Misalnya:

Adanya biaya bunga tahunan yang ditambahkan ke tagihan cicilanmu.
Sebagai pengguna, kartu kredit berpotensi membuat kamu ketagihan berbelanja. Padahal, berbelanja dengan kartu kredit sama halnya dengan berutang.

5. Direct Debit

Direct debit juga bisa menjadi alternatif metode pembayaran online. Apa, sih, direct debit itu? Direct debit adalah cara pembayaran yang memungkinan kamu sebagai pengguna untuk menghubungkan akun belanja dengan rekening bank sebagai Source of Fund (SoF).

Kalau kamu berbelanja di marketplace menggunakan metode ini, nantinya marketplace akan menarik dana langsung dari rekening bank kamu setiap kali ada transaksi.

Berkaca dari penjelasan singkat itu saja, kamu bisa membayangkan betapa cepat dan praktisnya sebuah transaksi bila pembayaran dilakukan dengan menggunakan metode ini.

Akan tetapi, risikonya pun cukup besar. Misalnya, jika akun belanjamu di-hack, uang di rekeningmu bisa dipakai si peretas untuk berbelanja. Kalau sudah begitu, jadi boncos, kan?

6. e-Wallet

Metode pembayaran online selanjutnya adalah e-Wallet (dompet digital). Kamu pasti sudah tahu bahwa penggunaan e-Wallet ini makin menjamur di Indonesia.

Menariknya, bukan hanya e-commerce/marketplace, supermarket, minimarket, maupun restoran-restoran modern saja yang menerima metode pembayaran ini. Warung-warung tradisional dan UKM pun banyak yang mulai menggunakan e-Wallet.

Untuk menggunakan e-Wallet, kamu perlu terdaftar terlebih dahulu sebagai salah satu penggunanya.

Lalu, kamu hanya perlu mengisi dana ke dompet digital dengan metode yang kamu inginkan. Misalnya seperti transfer bank atau mengisi dana melalui gerai-gerai retail.

Nah, jika dana sudah masuk ke dalam dompet digitalmu, kamu bisa menggunakannya untuk melakukan transaksi.

Apa saja benefit yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan e-Wallet?

Dengan metode pembayaran ini, transaksi bisa dilakukan dengan cepat dan praktis. Kamu juga tidak perlu bawa cash–hanya dengan smartphone dan akses internet yang lancar, kamu pun bisa melunasi belanjaan dengan cepat dan praktis!

Akan tetapi, metode pembayaran ini bukannya tanpa risiko. Risiko yang timbul dari penggunaan e-Wallet adalah sebagai berikut:

Biasanya, ada minimal jumlah belanja untuk menggunakan metode ini.
Perlu akses internet untuk bisa menggunakan metode ini.
Adanya kemungkinan dompet digital bisa di-hack.

7. PayLater

Siapa nih, yang sering belanja pakai PayLater? Metode pembayaran online yang satu ini bisa kamu jumpai di beberapa marketplace di Indonesia.

Dengan metode pembayaran ini, kamu bisa membayar produk yang kamu beli tanpa perlu mengeluarkan uang. PayLater–sesuai dengan namanya, memberikan kamu kesempatan untuk membayar belanjaan di waktu yang disepakati, misalnya di akhir bulan atau awal bulan.

Bisa dikatakan, sistem PayLater ini mirip dengan metode pembayaran kartu kredit. Hanya saja, PayLater tidak pakai kartu.

Kamu juga bisa mengetahui biaya dan bunga yang perlu kamu ganti sebelum belanja. Kalau kamu keberatan dengan bunga yang diterapkan, kamu bisa memilih metode pembayaran lainnya sebelum transaksi dilanjutkan.

Beberapa benefit yang bisa kamu dapatkan meliputi:

Selain bisa ‘pay later’ alias membayar belanjaanmu di waktu yang disepakati, kamu bisa berbelanja secara mencicil. Biasanya, kamu bisa memilih tenor cicilan 3, 6, atau 12 bulan.
Metode ini juga bisa digunakan untuk berbagai macam transaksi–mulai dari belanja produk hingga membayar tagihan utilitas (listrik, air, internet, dll.)
Kamu bisa memilih tanggal penagihan sesuai kemampuanmu–di awal bulan atau di akhir bulan.
Aktivasinya tergolong cepat dan mudah.
Biasanya, penyedia PayLater menyediakan beragam promo menarik. Promo yang dimaksud bisa berupa potongan harga, cashback, atau kupon gratis ongkir.

Risiko menggunakan PayLater:

Persentase bunga cicilan yang cukup besar. Ini berakibat pada jauhnya selisih harga asli dengan harga cicilan.
Kalau kamu pernah gagal bayar, reputasi kreditmu bisa buruk.
Fitur PayLater bisa mengakibatkan dorongan belanja secara impulsif.

Dapatkan Akses ke Berbagai Metode Pembayaran Online Favorit Pelangganmu dengan DOKU

DOKU, perusahaan fintech pembayaran yang juga menyediakan layanan payment gateway menawarkan berbagai solusi pembayaran online yang akan memenuhi kebutuhan bisnismu. Kami memahami bahwa setiap pelanggan memiliki pilihan metode pembayaran yang berbeda, sehingga sangat krusial bagi bisnis, sebagai pemilik usaha, untuk menyediakan berbagai opsi pembayaran ini untuk meningkatkan pertumbuhan bisnismu.

Dengan DOKU, kamu bisa mengakses beragam pilihan pembayaran yang telah terintegrasi melalui proses pendaftaran yang sederhana dan integrasi yang mudah. Kami menjamin keamanan transaksi, memastikan kelancaran operasional bisnis. kamu dapat memantau semua transaksi melalui dashboard aplikasi web kami, yang dirancang untuk memberikan kemudahan dan efisiensi.

Proses pendaftaran di DOKU sangat mudah dan bisa kamu lakukan secara gratis! Jadi, tunggu apa lagi? Bergabunglah sekarang untuk mengalami kemudahan layanan kami dan mendukung pertumbuhan bisnismu dengan solusi pembayaran DOKU. Klik di sini untuk mendaftar langsung dan klik di sini apabila membutuhkan bantuan sales kami, klik di sini sekarang!

Pastikan untuk ubah setiap peluang menjadi uang! Gunakan DOKU sekarang!