DOKU
Di penghujung tahun 2023 ini menjadi momen DOKU untuk berbagi cerita pencapaian hingga rencana bisnis di tahun 2024. Momen tersebut dikemas dalam kunjungan media ke Bali yang dihadiri juga oleh jajaran Eksekutif DOKU. Pada kesempatan itu, media diajak mengunjungi beberapa mitra kerjasama di Bali agar semakin memahami bisnis DOKU. Tidak hanya sekedar berkunjung dan melihat secara langsung penggunaan solusi DOKU, momen ini juga menjadi napak tilas bagi DOKU yang mengawali bisnisnya di Bali pada tahun 2007.
Bali selalu menjadi tempat yang memorable bagi co-founder DOKU yakni Himelda Renuat dan Nabilah Alsagoff. Dimana pasca bom Bali tahun 2002, hampir seluruh industri pariwisata dan bisnis di Bali pun berdampak. Hal ini membuat mereka mencari cara agar Bali kembali pulih.
Saat itu, hanya PayPal yang dapat dijangkau oleh wisatawan asing untuk bisa bertransaksi di merchant-merchant. Di sisi merchant, pembayaran baru akan bisa diterima setelah 2 minggu pasca transaksi dan adanya lost exchange rate karena konversi dollar US ke rupiah.
Hal inilah lantas membuat Himelda dan Nabilah mencetuskan ide untuk membuat sistem pembayaran lokal sekaligus mendorong bangkitnya bisnis di Bali. Butuh waktu yang tak sebentar untuk bisa membangun kepercayaan perusahaan pada DOKU hingga akhirnya mendapatkan klien pertamanya yaitu Sinar Mas Land dan Garuda Indonesia yang sekaligus mengawali perjalanan DOKU sebagai payment gateway. Setelah selama 16 tahun dikenal sebagai pionir payment gateway, kini DOKU bertransformasi menjadi payment fintech company.
Perluas Jangkauan Bisnis DOKU 2023 Menuju 2024
DOKU, sebagai payment fintech company di Indonesia terus mengawal transaksi digital para merchant serta berkomitmen untuk selalu menciptakan peluang ekonomi bagi semua melalui layanan yang dikembangkan. DOKU juga terus bertransformasi agar dapat menjawab kebutuhan pasar dan tetap relevan dengan zaman yang semakin digital. Berikut pencapaian bisnis DOKU di sepanjang 2023 hingga inovasi di tahun 2024 yang terangkum dibawah ini:
- Lebih dari 200 Juta Transaksi di Proses
Hingga pertengahan Oktober 2023, sudah lebih dari 200 juta transaksi merchant di proses oleh DOKU dengan pertumbuhan bisnis rata-rata diatas 80% per tahun.
- Lonjakan Transaksi sebanyak 400% dan 1900+ Merchant di Bali Pakai DOKU
DOKU juga memfokuskan bisnisnya di wilayah Bali dan Nusa Tenggara. Ada lebih dari 1900+ merchant di Bali sudah menggunakan solusi dari DOKU, mulai dari enterprise, UMKM hingga komunitas lokal. Walaupun sempat lesu akibat pandemi COVID 19, pertumbuhan industri pariwisata di Bali telah berangsur pulih. DOKU mencatat terjadinya lonjakan transaksi setidaknya 400% dari merchant DOKU di wilayah tersebut.
- Meluncurkan Juragan DOKU untuk Segmen UMKM
Pada Juli 2023, Juragan DOKU diluncurkan untuk solusi pembayaran digital bagi para UMKM. Ini adalah bentuk komitmen DOKU untuk memberikan akses kemudahan bertransaksi digital bagi semua segmen bisnis. Hingga saat ini, sudah tercatat lebih dari 15.000 UMKM yang diakuisisi oleh Juragan DOKU dari berbagai kategori seperti fashion, F&B, freelancer dan local beauty brands.
Dalam rangka memperluas jangkauan target pasar, kedepannya Juragan DOKU menyasar small business yang lebih tech savvy seperti medium business, startups dan developernya yang memiliki infrastruktur teknologi memadai dibandingkan micro business.
Dengan infrastruktur yang lebih siap itulah maka tipe bisnisnya tentu membutuhkan layanan yang lebih dari platform Juragan DOKU saat ini, dimana sistemnya mampu menghubungkan API mereka dengan DOKU. Dengan skala bisnis yang masih medium dengan terbatasnya SDM yang dimiliki, maka sistem integrasi mandiri dengan plugins ini bisa dilakukan oleh IT atau developer tanpa perlu melakukan integrasi sistem dengan tim DOKU.
- QRIS, Metode Pembayaran 3 Teratas di DOKU
Pencapaian DOKU lainnya juga tampak pada sisi metode pembayaran QRIS yang meningkat tajam sepanjang 2023. Menurut data internal, QRIS DOKU terjadi peningkatan sebanyak empat kali lipat dan metode pembayaran QRIS menduduki peringkat tiga teratas selain virtual account dan e-Wallet di DOKU.
- Transformasi dari Payment Gateway menjadi Payment Fintech Company
Selama 16 tahun, DOKU tumbuh hingga menjadi pionir payment gateway dan kini bertransformasi menjadi payment fintech company yang siap menyasar merchant mancanegara. Seperti yang diketahui sebelumnya, DOKU sudah mengakuisisi SenangPay yakni payment gateway startup di Malaysia. Pada tahun 2024, DOKU berencana akan menyasar market baru di wilayah Asia Tenggara.
- Inovasi Baru: Wallet as a Service (WaaS)
Salah satu wujud ‘beyond payment’ dari DOKU adalah hadirnya Inovasi Wallet as a Service (WaaS) yang hingga saat ini masuk pada tahap pengembangan. Selain melebarkan jangkauan bisnisnya, inovasi ini juga sekaligus membedakan DOKU dengan e-Wallet lainnya, dimana DOKU berfokus untuk memperkuat pengelolaan transaksi dalam ekosistem bisnis bagi merchant.
Melalui Wallet as a Service, DOKU memperluas pemanfaatan lisensi e-wallet yang dimiliki dan fokus untuk memperkuat pengelolaan transaksi dalam ekosistem bisnis para merchant. Wallet as a Service merupakan layanan DOKU yang dapat membantu fund management merchant.
- Segmen Baru: Pemerintahan
Dari sisi jangkauan bisnis, DOKU juga akan memperkuat kerjasama guna mempercepat adopsi pembayaran digital dalam lingkungan instansi pemerintahan. Seiring dengan harapan untuk mewujudkan pembayaran yang lebih mudah untuk siapapun, kerja sama ini juga bisa mendorong instansi pemerintahan dalam pemanfaatan teknologi pembayaran digital. Dengan demikian, DOKU berharap dapat ikut mendukung memajukan layanan pemerintah yang berbasis teknologi.
Sebagai penutup dari perjalanan DOKU, dengan semangat terus berinovasi, DOKU berkomitmen untuk menjawab setiap kebutuhan bisnis dan tetap relevan di era digital yang terus berkembang. DOKU juga berharap untuk terus bisa berkontribusi pada perkembangan ekonomi digital Indonesia.