Benarkah Kegiatan Menjual Barang ke Luar Negeri Disebut Ekspor? Cek 5 Manfaatnya Di sini!

Kegiatan menjual barang ke luar negeri disebut sebagai salah satu bisnis menjanjikan yang bisa memberikan kamu banyak keuntungan. Tak heran, cukup banyak pebisnis yang mulai merambah ataupun mengkhususkan penjualan produknya ke luar negeri. 

Kendati demikian, perlu kamu pahami bahwa peluang bisnis penjualan produk ke luar negeri bisa menghasilkan apabila dilakukan dengan cara yang tepat. Sangat penting untuk mempelajari seluk beluk kegiatan penjualan barang ke luar negeri lebih dulu.

Berbekal informasi tersebut, kamu bisa mempertimbangkan apakah tantangan dan risikonya sepadan dengan keuntungan yang akan kamu dapatkan? Nah, supaya kamu lebih paham, simak uraian singkat mengenai bisnis penjualan barang ke luar negeri berikut ini.

Baca juga: Mengenal Lebih Dalam 7 Strategi Contoh Perusahaan Dagang Besar di Indonesia

Ternyata, Kegiatan Menjual Barang ke Luar Negeri Disebut Ekspor 

Tak sedikit orang yang keliru mengenai pengertian dari kegiatan menjual barang ke luar negeri disebut ekspor, bukan impor. Ekspor adalah proses pengiriman produk maupun jasa dari suatu negara ke negara lain untuk dijual di pasar internasional. 

Proses ekspor melibatkan beberapa langkah, termasuk pemenuhan persyaratan hukum dan peraturan perdagangan internasional, pengaturan logistik dan pengiriman barang, serta penyesuaian dengan kebijakan penerima di negara tujuan. 

Kegiatan ekspor mempunyai peran penting dalam meningkatkan angka pendapatan dan mendorong pertumbuhan perekonomian negara. Barang ekspor sendiri terdiri dari berbagai jenis. Mulai dari produk manufaktur, pertanian, hingga sumber daya alam.

Penting dipahami bahwa ekspor bukan hanya menjual barang fisik, tetapi juga mencakup ekspor jasa. Contohnya adalah layanan konsultasi, pariwisata, atau pendidikan ke negara lain. 

Keunggulan Menjual Barang ke Luar Negeri 

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya bahwa kegiatan menjual barang ke luar negeri disebut ekspor, sedangkan pelaku kegiatan ini disebut sebagai eksportir. Eksportir tidak harus berbentuk organisasi atau perusahaan besar, tetapi juga bisa berdiri secara mandiri.

Eksportir mempunyai peran penting dalam perdagangan internasional. Maklum saja, keberadaan eksportir membantu menghubungkan produk atau layanan dari satu pasar ke pasar lainnya di seluruh dunia.

Kegiatan ekspor sendiri memainkan peran besar dalam memperluas pasar bagi produsen dan pengusaha. Kegiatan menjual barang ke luar negeri ini juga secara tidak langsung telah dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi negara. 

Pada dasarnya, setiap bisnis memang berfokus pada keuntungan yang akan didapatkan. Tak terkecuali kegiatan ekspor. Namun, sebelum kamu memulai bisnis sebagai eksportir, ada baiknya mengetahui keunggulan menjual barang ke luar negeri berikut ini. 

1. Akses Pasar Lebih Luas

Kegiatan ekspor memungkinkan kamu mengakses pasar yang lebih luas daripada pasar domestik. Tentunya hal ini dapat membuka peluang penjualan yang signifikan. Dampaknya kamu akan merasakan skala bisnis meningkat yang juga disertai peningkatan pendapatan.

2. Meningkatnya Kesadaran Merek

Menjadi pemain global tak hanya memberikan kamu kesempatan untuk mendapatkan peluang bisnis yang besar, melainkan juga berdampak positif pada kesadaran merek konsumen dan citra merek yang kamu bangun.

Makin banyak produk ekspor yang terjual, konsumen akan makin mengenal dan mengingat produk yang kamu jual. Ketika produk atau layanan tersebut sesuai dengan yang mereka butuhkan, tentunya konsumen tak segan untuk membelinya kembali.  

Keberhasilan penjualan produkmu di pasar internasional tersebut akan memberikan reputasi positif dan meningkatkan kepercayaan pelanggan. Dampak positif ini juga akan memengaruhi citramu di pasar domestik. 

3. Kolaborasi Dengan Perusahaan Internasional

Terlibat dalam kegiatan ekspor memungkinkan kamu menjalin kemitraan dan membangun hubungan bisnis dengan perusahaan internasional. Hal ini bisa dilakukan dengan cara melakukan kolaborasi yang saling menguntungkan kedua belah pihak.  

4. Inovasi dan Pengembangan Produk Lebih Bervariasi

Tak dapat dimungkiri bahwa menjual barang ke luar negeri bisa mendorong kamu lebih inovatif dalam mengembangkan produk. Tentunya hal ini harus kamu sesuaikan dengan kebutuhan para konsumen yang didapatkan dari hasil riset pasar. 

Produk yang bervariasi sesuai kebutuhan pasar bisa memperbesar peluang kamu mendapatkan lebih banyak konsumen. Makin banyak produk yang terjual, artinya produk atau layananmu telah dikenal luas dan dipercaya oleh konsumen.  

5. Pendapatan Meningkat

Lantaran peluang bisnis ekspor sangat menjanjikan, potensi pendapatan yang bisa kamu hasilkan pun akan jauh lebih besar. Terlebih jika kamu memiliki lebih dari satu produk atau layanan yang telah memiliki basis konsumen yang kuat. 

Makin tinggi pendapatan, makin bagus pertumbuhan keuangan yang berdampak positif pada pengembangan bisnis ke tingkat lebih lanjut.  

Tantangan Menjual Barang ke Luar Negeri

Kendati menawarkan potensi keuntungan, penting untuk diingat bahwa bisnis ekspor memiliki risiko. Masalah logistik menjadi salah satu tantangan yang harus kamu hadapi sebagai eksportir. Maklum saja, proses logistik internasional lebih rumit dan mahal.

Tak hanya itu saja, kebijakan perdagangan internasional suatu negara juga kerap menjadi tantangan tersendiri. Bagi eksportir pemula atau perusahaan kecil, menghadapi birokrasi dan regulasi kompleks cukup menguras tenaga dan biaya.  

Tantangan lain yang mungkin akan kamu alami adalah masalah fluktuasi mata uang. Sebagaimana kamu pahami, fluktuasi nilai tukar bisa memengaruhi harga dan keuntungan secara signifikan. 

Risiko keterlambatan pembayaran dari pihak pembeli, pembajakan produk atau pelanggaran hak kekayaan intelektual, perubahan kebijakan perdagangan internasional dan kondisi ekonomi global juga menjadi tantangan lain yang perlu kamu pertimbangkan. 

Tips Sukses Bisnis Ekspor 

Untuk meminimalisasi tantangan bisnis ekspor diperlukan pemahaman mendalam mengenai pasar, merencanakan strategi pemasaran dengan cermat, menjual produk unggul dengan harga bersaing, dan dapat beradaptasi secara cepat terhadap perubahan pasar. 

Supaya kamu lebih mudah memahami, ada baiknya menerapkan tips sukses bisnis ekspor berikut ini.

1. Penelitian Pasar

Lakukan penelitian pasar secara menyeluruh untuk memahami kebutuhan, preferensi, segmentasi pasar, dan tren di pasar yang kamu targetkan. 

2. Identifikasi Pesaing

Sangat penting mengidentifikasi pesaing untuk meningkatkan peluang kesuksesan bisnis ekspor. Melalui identifikasi pesaing kamu juga bisa melakukan inovasi terhadap produk sehingga mampu menjual barang yang jauh lebih baik dari pesaing. 

3. Memilih Segmentasi Pasar

Pilihlah segmentasi pasar ekspor secara hati-hati. Sebelum membuat keputusan ada baiknya mempertimbangkan ukuran pasar, pertumbuhan ekonomi, dan juga potensi keuntungan. Setelahnya pastikan untuk fokus pada pasar sesuai produk atau layanan.

4. Produk dan Kemasan

Memastikan bahwa produk yang kamu miliki berkualitas adalah hal yang wajib dilakukan. Namun, kamu juga tidak boleh melupakan kemasan sebagai pelindung produk, pembeda dengan produk sejenis, dan branding merek dagang untuk membangun citra yang kuat.

5. Memahami Regulasi dan Syarat Ekspor

Setiap negara memiliki regulasi dan syarat ekspor yang berbeda. Sebelum kamu melakukan ekspor, penting untuk mempelajari hal tersebut dan mempersiapkan dokumen yang diperlukan. Pastikan untuk patuh pada aturan bea cukai dan perdagangan internasional.

6. Bangun Jaringan dan Kemitraan 

Membangun jaringan dengan pihak terkait, seperti distributor lokal, agen ekspor, dan mitra logistik dapat mendukung bisnis ekspor.

7. Pilih Mitra Logistik yang Andal

Menjalin kerja sama dengan mitra logistik yang andal akan membantu memastikan rantai pasokan berjalan secara efisien.

8. Terapkan Strategi Pemasaran 

Menerapkan strategi pemasaran sesuai dengan kondisi pasar internasional akan membantu kamu meraih pelanggan potensial dan penghasilan sesuai target.

Setelah mengetahui bahwa kegiatan menjual barang ke luar negeri disebut ekspor, sangat penting bagi kamu untuk menyediakan metode pembayaran yang mendukung bisnis ekspor. Ingin proses pembayaran pelanggan makin otomatis dan bisnis maju pesat?

Yuk bermitra dengan DOKU, perusahaan fintech pembayaran yang juga pionir payment gateway di Indonesia. Berdiri sejak tahun 2007, DOKU sudah mengawal ratusan ribu transaksi sukses dari berbagai perusahaan besar hingga UMKM. Cukup sekali daftar, bisnis langsung terkoneksi ke beragam metode pembayaran. Terima pembayaran bisnis makin mudah dan pelanggan pun lebih nyaman bertransaksi. 

Pilih solusi pembayaran sesuai kebutuhan Anda, seperti:

  • Solusi Perusahaan: Apapun jenis bisnisnya, kelola pembayaran pelanggan jadi mudah pakai DOKU
  •  Solusi UMKM: Tidak Perlu Paham Teknis, Bisnis Bisa Go Digital

Pastikan untuk ubah setiap peluang menjadi uang! Gunakan DOKU sekarang!