Janjikan Keuntungan Besar, Nih Cara Memulai Usaha Travel di Indonesia

usaha travel

Bagi Kamu yang tertarik menjalankan usaha travel di Indonesia, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan. 

Bagi Kamu yang berdomisili di Indonesia, salah satu peluang bisnis yang cukup menjanjikan adalah usaha travel. Selain banyak wisata alam yang ditemui, di negara ini terdapat banyak destinasi budaya yang bisa menjadi tujuan menarik bagi para wisatawan. Rentang waktu yang dibutuhkan untuk mencapai profitabilitas sangat bergantung kepada bagaimana cara Kamu memulainya. Agar bisa meminimalkan risiko kerugian, berikut beberapa tips yang bisa diikuti. 

Tips Sukses Memulai Usaha Travel

usaha travel

Untuk memulai usaha di bidang travel dengan susks, berikut beberapa tips yang bisa Kamu terapkan. 

 1. Tentukan spesialisasi travel

Usaha travel memiliki banyak bidang yang bisa dikembangkan. Karena itu, tentukan spesialisasi travel yang akan Kamu tekuni. Apakah Kamu lebih tertarik membantu orang-orang untuk mempelajari budaya Indonesia atau lebih senang berpetualang? Pengalaman-pengalaman tersebut bisa membantu Kamu untuk memulai usaha. 

Dengan fokus pada jenis travel tertentu, Kamu lebih mudah menentukan arah bisnis. Selain itu, Kamu tak perlu kebingungan saat mencari lokasi serta tempat tinggal yang sesuai. 

2. Riset pasar

Setelah Kamu menentukan fokus bisnis akan dijalankan oleh biro perjalanan, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar. Riset harus dilakukan untuk mengetahui apakah spesialisasi travel yang akan digeluti dapat menghadirkan peluang bisnis yang layak. 

3. Buat rencana anggaran

Langkah selanjutnya dalam mengembangkan usaha travel adalah membuat rencana anggaran. Luangkan waktu untuk menghitung berapa banyak uang yang harus Kamu keluarkan. Biaya awal untuk membuka biro perjalanan tidak perlu terlalu tinggi, apalagi ketika menjalankannya secara online. Rencana keuangan yang dibuat harus mencakup opsi pembiayaan terutama jika Kamu memerlukan modal besar untuk memulai usaha. 

Beberapa hal yang biasanya dibutuhkan saat membuka travel seperti komputer, printer, aplikasi, website, serta ruang kantor dan furnitur bila Kamu ingin membuka usaha secara offline. Jika ingin mempekerjakan karyawan untuk membantu, masukan juga komponen gaji dalam perencanaan.  

4. Buat rencana bisnis

Menulis rencana bisnis merupakan langkah penting untuk mendapatkan kesuksesan saat menjalankan usaha. Jangan ragu untuk mengembangkan strategi yang solid tentang bagaimana bisnis Kamu akan beroperasi sejak awal.

Misalnya, buat keputusan apakah usahamu akan beroperasi secara offline, online atau kombinasi keduanya. Jika ingin membuka ruang kantor fisik, biayanya akan lebih tinggi. Namun, Kamu bisa mendapatkan calon konsumen yang melewati jalan di depan kantor. 

Bila masih bingung, Kamu bisa menyewa jasa konsultan yang dapat memandumu untuk membuat rencana bisnis yang lebih matang. Dengan visi yang jelas, bisnis pun bisa dijalankan dengan lebih terukur. 

5. Memiliki rekanan

Travel merupakan jenis usaha yang tidak bisa dijalankan sendiri. Agar berhasil, Kamu harus memiliki rekanan atau partner bisnis di berbagai bidang. Misalnya menjalin kerjasama dengan pemilik usaha transportasi, pemilik hotel bahkan pemilik restoran. Dengan adanya rekanan, Kamu bisa mendapatkan harga yang lebih rendah. Di sisi lain, rekananmu akan mendapatkan tambahan pelanggan. 

Lakukan riset ke beberapa tempat untuk mendapatkan rekanan yang terbaik dan dapat dipercaya. Buat perjanjian kerjasama secara resmi untuk menghindari kemungkinan penipuan di kemudian hari. 

6. Lakukan promosi

Setelah semua rencana matang, jangan lupakan poin promosi. Mulailah menyebarkan informasi kepada calon klien bahwa Kamu akan segera membuka bisnis travel baru. Promosi dapat dilakukan di media sosial, artikel di blog, rilis berita di media massa lokal, atau memasang iklan di media. 

Baca juga: 7 Strategi Jitu Cara Membuat Promosi Produk, Laris Manis!

Keuntungan Memiliki Usaha Travel

usaha travel

Berikut beberapa keuntungan yang bisa Kamu rasakan ketika memiliki usaha travel sendiri. 

1. Mudah dijalankan 

Salah satu keuntungan dari memiliki usaha di bidang travel adalah mudah dijalankan. Bahkan tanpa memiliki kantor fisik, Kamu dapat menjalankan usaha dari rumah sendiri. Hanya dengan bermodal jaringan internet yang stabil serta peralatan komputer, Kamu siap memulai bisnis travel. Usaha travel juga dapat dijadikan usaha sampingan karena dapat dijalankan sembari menggeluti jenis pekerjaan lainnya. 

2. Risiko kecil

Ketika menjalankan usaha ini, Kamu tak perlu membeli tiket perjalanan terlebih dulu kemudian dijual kembali. Pembelian bisa dilakukan setelah ada konsumen yang memesan. Ini artinya, tak perlu khawatir ada tiket perjalanan yang terbuang percuma. 

3. Bukan bisnis musiman

Meski bukan musim libur, ada saja orang yang ingin melancong dan berlibur ke tempat tertentu. Karena itu, usaha di bidang travel selalu dibutuhkan. Meski bukan bisnis musiman, pada waktu-waktu tertentu bisnismu bisa mendapatkan lonjakan pesanan yang membludak. Misalnya saat libur akhir tahun atau libur lebaran. 

4. Mudah dikembangkan

Usaha travel merupakan jenis usaha yang sangat mudah dikembangkan. Misalnya, Kamu membuka travel khusus untuk pasangan yang akan berbulan madu. Di lokasi wisata, Kamu bisa menawarkan layanan lainnya saat di perjalanan seperti paket foto atau paket spa pasangan. 

Tantangan Usaha Travel 

Sama seperti jenis usaha lainnya, bisnis travel juga memiliki tantangan. Berikut beberapa tantangan bisa dihadapi oleh pemilik usaha travel dewasa ini. 

1. Lebih banyak saingan

Dengan kemajuan dunia digital, calon konsumen saat ini tidak lagi kekurangan pilihan travel agent yang bisa dipilih. Karena itu, menjadi tantangan bagi setiap pemilik usaha untuk menawarkan paket perjalanan yang lebih menarik dan tak terlupakan.

2. Kenaikan harga

Adanya inflasi di berbagai sektor kehidupan turut berpengaruh pada naiknya harga transportasi. Oleh karena itu, wisatawan kerap menjadikan harga sebagai pertimbangan paling penting saat memilih bisnis travel. Untuk mengatasi hal ini, Kamu bisa mencari rute perjalanan yang lebih terjangkau atau cari rekanan lain yang lebih murah namun tetap bisa memberikan kualitas yang baik.

3. Perubahan selera konsumen

Pandemi covid-19 mengubah banyak hal termasuk selera konsumen dalam melakukan perjalanan wisata. Misalnya, mereka lebih tertarik pada perjalanan yang mengutamakan kesehatan, keinginan berwisata sembari tetap bekerja hingga meningkatnya kesadaran akan anggaran. 

Karena adanya perubahan perilaku ini, tim pemasaran wajib untuk melacak perubahan dan menyesuaikan strategi untuk menarik lebih banyak konsumen. Apa pun metode yang digunakan, tim pemasaran dalam perusahaan harus mempertimbangkan keinginan dan kebutuhan unik dari para calon konsumen dan menyesuaikan paket wisata serta promosi untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Meskipun disertai tantangan, bisnis travel masih memiliki peluang keinginan yang tinggi. Bagi para pemilik usaha travel yang ingin menjangkau calon pelanggan lebih luas dan meningkatkan omzet, segera bergabung dengan Juragan DOKU. Juragan DOKU merupakan sahabat berjualan persembahan DOKU yang bisa mendukung aktivitas jualan online yang Kamu miliki dengan fitur pembayaran digital. 

Setelah bergabung, Kamu bisa menikmati fitur pembayaran digital seperti Payment Link yang dapat perbanyak transaksi sukses melalui WhatsApp, e-Katalog yang bisa buat toko online secara mandiri, Instant Checkout untuk transaksi di Instagram atau Facebook bisnis Anda jadi otomatis, hingga QRIS yang bisa terima pembayaran dengan satu kode QR.

Juragan DOKU

Juragan DOKU juga menyediakan pelatihan bisnis gratis secara online. Nantinya, Kamu akan dibimbing oleh para mentor bisnis yang andal!

Untuk bergabung, segera download Aplikasi Juragan DOKU via smartphone atau kamu langsung mendaftar melalui website di sini.

Terima pembayaran lancar, Usaha makin gencar, Yuk Gabung jadi Juragan DOKU, Sekarang!