Apa itu Big Data dan Manfaatnya Bagi Bisnis Anda

apa itu big data
Table of Contents

Mulai dari postingan media sosial, transaksi e-commerce, hingga data sensor dari perangkat cerdas, semua ini adalah bagian dari fenomena yang dikenal sebagai big data. Fenomena ini bukan hanya tentang seberapa banyak data yang ada, tetapi juga tentang bagaimana data tersebut dapat dianalisis untuk menemukan pola dan wawasan yang berharga.

Pada dasarnya, big data adalah kumpulan data yang terlalu besar dan kompleks untuk diproses menggunakan alat manajemen basis data tradisional. Dengan teknologi yang tepat, big data bisa diolah menjadi informasi yang sangat berguna, membantu bisnis membuat keputusan yang lebih cerdas, memahami perilaku pelanggan, dan menciptakan produk yang lebih inovatif. Ini adalah aset yang tak ternilai di era digital ini.

Read More: Apa Itu Model Bisnis? Simak Manfaat, Jenis & Contohnya

Apa itu Big Data?

apa itu big data

Big data adalah istilah yang merujuk pada himpunan data yang sangat besar, kompleks, dan tumbuh dengan sangat cepat dari berbagai sumber. Volume datanya begitu masif sehingga teknologi pengolahan data konvensional tidak mampu menangani, menyimpan, atau menganalisisnya secara efisien. Kumpulan data ini bisa berasal dari mana saja, mulai dari media sosial, sensor IoT, transaksi keuangan, hingga data geospasial.

Fungsi utama dari big data adalah untuk mengekstrak wawasan yang bisa digunakan untuk memprediksi tren, memahami pola perilaku, dan mengoptimalkan strategi bisnis. Analisis big data memudahkan perusahaan untuk melihat gambaran yang lebih besar dari operasional mereka.

Apa Saja Karakteristik Big Data?

Untuk memahami big data secara lebih mendalam, penting untuk mengetahui lima karakteristik utamanya, yang sering dikenal dengan istilah 5V. Karakteristik ini membedakan big data dari data konvensional dan menjelaskan tantangan serta peluang yang ada dalam pengelolaannya.

Kelima karakteristik ini saling berkaitan dan menciptakan kompleksitas unik dalam analisis big Data. Memahami setiap karakteristik akan membantu Anda mengidentifikasi bagaimana data dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk menghasilkan nilai bisnis yang signifikan.

Volume

Volume adalah karakteristik paling mendasar dari big data. Karakteristik ini mengacu pada jumlah data yang sangat besar yang dihasilkan dan dikumpulkan setiap saat. Volume data ini bisa mencapai terabyte, petabyte, bahkan exabyte, jauh melampaui kapasitas penyimpanan dan pemrosesan tradisional.

Jumlah data yang masif ini memaksa bisnis untuk beralih dari solusi penyimpanan konvensional ke teknologi yang lebih canggih seperti data lake dan cloud server. Mengelola volume data sebesar ini membutuhkan infrastruktur yang kuat untuk memastikan data dapat diakses, disimpan, dan diproses dengan efisien.

Velocity

Velocity mengacu pada kecepatan di mana data dihasilkan dan harus diproses. Di era digital, data tidak hanya besar, tetapi juga mengalir dengan sangat cepat. Contohnya adalah data real-time dari e-commerce, media sosial, atau transaksi finansial yang membutuhkan analisis secepat kilat.

Kecepatan ini menuntut adanya sistem yang mampu memproses data secara real-time atau hampir real-time. Bisnis yang dapat memanfaatkan kecepatan data ini bisa mengambil keputusan strategis dengan lebih cepat, misalnya dalam mendeteksi penipuan atau merespons tren pasar yang sedang berkembang.

Variety

Variety adalah karakteristik yang mengacu pada beragamnya jenis format data yang ada dalam Big Data. Data tidak lagi hanya berbentuk angka dan teks terstruktur, tetapi juga mencakup data tidak terstruktur seperti gambar, video, audio, dan teks dari postingan media sosial.

Keragaman ini membuat analisis menjadi lebih rumit. Bisnis memerlukan alat dan teknologi yang canggih untuk mengolah dan menganalisis berbagai format data ini secara bersamaan. Namun, dengan mengintegrasikan data dari berbagai sumber, perusahaan dapat memperoleh wawasan yang jauh lebih komprehensif.

Veracity

Veracity mengacu pada kebenaran, akurasi, dan keandalan data. Dalam big data, data sering kali tidak terstruktur dan berasal dari berbagai sumber yang berbeda, sehingga kualitasnya bisa bervariasi.

Tantangan dari karakteristik ini adalah memastikan data yang digunakan untuk analisis dapat dipercaya. Bisnis perlu berinvestasi dalam proses data cleansing dan validasi untuk meminimalkan risiko keputusan yang salah akibat data yang tidak akurat.

Value

Value adalah karakteristik terpenting dari big data. Ini mengacu pada nilai bisnis yang dapat diekstrak dari data. Seberapa pun besar atau cepatnya data, jika tidak dapat menghasilkan wawasan yang berguna dan bernilai, maka tidak ada gunanya.

Mengekstrak nilai dari big data membutuhkan tidak hanya teknologi yang tepat, tetapi juga pemahaman bisnis yang mendalam. Tujuan akhir dari analisis Big Data adalah untuk mengubah volume, kecepatan, dan keragaman data menjadi wawasan yang dapat mendorong pertumbuhan bisnis dan keuntungan.

Jenis Big Data

apa-itu-big-data

Secara umum, big data dapat dikelompokkan ke dalam tiga jenis berdasarkan format atau strukturnya. Setiap jenis data memiliki karakteristik yang berbeda dan membutuhkan pendekatan analisis yang unik.

Memahami jenis-jenis ini penting karena akan memengaruhi cara Anda mengumpulkan, menyimpan, dan memproses data. Masing-masing jenis data memberikan tantangan dan peluang tersendiri bagi bisnis.

Structured Data (Data Terstruktur)

Data terstruktur adalah jenis data yang paling mudah dikelola karena memiliki format yang terorganisir dengan baik. Data ini biasanya disimpan dalam basis data relasional, spreadsheet, atau tabel. Contohnya adalah nama, alamat, nomor telepon, dan data transaksi yang sudah terformat rapi.

Keunggulan dari data terstruktur adalah kemudahan dalam pencarian dan analisis. Sistem konvensional sudah sangat mumpuni untuk mengolah jenis data ini. Meskipun demikian, data terstruktur hanya mewakili sebagian kecil dari total data yang dihasilkan saat ini.

Unstructured Data (Data Tidak Terstruktur)

Data tidak terstruktur adalah jenis data yang tidak memiliki format atau organisasi yang jelas. Data ini bisa berupa teks bebas, gambar, audio, video, atau postingan di media sosial. Sebagian besar data yang dihasilkan saat ini adalah data tidak terstruktur.

Meskipun sulit untuk dianalisis, data tidak terstruktur menyimpan wawasan yang sangat kaya. Analisis data ini memerlukan teknologi canggih seperti Natural Language Processing (NLP) untuk teks atau pengenalan gambar untuk media visual, yang dapat mengungkap tren dan sentimen pelanggan.

Semi-Structured Data (Data Semi Terstruktur)

Data semi-terstruktur berada di tengah-tengah antara data terstruktur dan tidak terstruktur. Data ini tidak memiliki format tabel yang ketat, tetapi memiliki beberapa label atau tag yang dapat mengorganisirnya. Contohnya adalah data dalam format XML, JSON, atau email.

Data ini lebih mudah diproses daripada data tidak terstruktur karena adanya elemen pengorganisasian. Namun, tidak seefisien data terstruktur. Data semi-terstruktur sering digunakan untuk pertukaran data antara aplikasi yang berbeda.

Kelola Data Pembayaran Bisnis Anda dengan DOKU

Big data dimulai dari data yang paling dekat dengan Anda. Jika Anda memiliki bisnis, data transaksi pembayaran adalah salah satu aset terpenting untuk dimiliki. DOKU Payment Gateway tidak hanya menyediakan solusi pembayaran yang aman dan lengkap, tapi juga membantu Anda mengelola data transaksi dengan lebih rapi. Manfaatkan data pembayaran untuk memahami pelanggan dan mengembangkan bisnis Anda!

 

apa itu big data

Bicara tentang kemudahan transaksi, kini kamu bisa memanfaatkan DOKU. Yuk bermitra dengan DOKU, perusahaan teknologi pembayaran yang juga pionir payment gateway di Indonesia. 

Berdiri sejak tahun 2007, DOKU sudah mengawal ratusan ribu transaksi sukses dari berbagai perusahaan besar hingga UMKM. Cukup sekali daftar, bisnis langsung terkoneksi ke beragam metode pembayaran. Terima pembayaran bisnis makin mudah dan pelanggan pun lebih nyaman bertransaksi. 

Pilih solusi pembayaran sesuai kebutuhan Anda, seperti:

  • Solusi Perusahaan: Apapun jenis bisnisnya, kelola pembayaran pelanggan jadi mudah pakai DOKU
  • Solusi UMKM: Tidak Perlu Paham Teknis, Bisnis Bisa Go Digital

Pastikan untuk ubah setiap peluang menjadi uang! Gunakan DOKU sekarang!