KEY TAKEAWAYS:
- Pentingnya Pemilihan Metode Transfer yang Tepat untuk Bisnis Lintas Negara. Dalam bisnis lintas negara, memilih antara remittance atau bank transfer sangat krusial karena memengaruhi kelancaran transaksi, terutama bagi perusahaan yang beroperasi di berbagai negara seperti Indonesia, Singapura, dan Korea Selatan.
- Perbedaan Remittance dan Bank Transfer. Remittance dilakukan melalui penyedia layanan khusus (seperti DOKU) dengan proses cepat dan biaya lebih transparan/rendah, cocok untuk transaksi pribadi atau pembayaran invoice antar negara. Sementara itu, bank transfer dilakukan melalui sistem perbankan tradisional (melibatkan SWIFT), cenderung lebih lambat, biaya lebih tinggi, dan sering dipilih untuk transaksi formal atau korporat dalam jumlah besar.
- Kelebihan Remittance. Metode ini menawarkan proses cepat (bahkan real-time atau hitungan jam), biaya lebih terjangkau, fleksibilitas, dan dapat dilakukan melalui platform digital. Ini sangat menguntungkan bagi UMKM yang merambah pasar global atau bisnis yang mencari solusi transfer dana yang efisien.
- Karakteristik Bank Transfer. Meskipun stabil dan terpercaya, bank transfer memiliki kekurangan seperti proses yang lebih panjang (beberapa hari), biaya lebih mahal karena melibatkan banyak pihak (bank pengirim, penerima, dan koresponden), serta prosedur yang lebih kompleks. Metode ini lebih cocok untuk transaksi yang memerlukan dokumentasi ketat.
- Remittance atau Bank Transfer. Pemilihan metode sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan transaksi bisnis. Jika membutuhkan kecepatan, biaya rendah, dan kemudahan akses, remittance adalah pilihan yang lebih baik. Namun, jika transaksi bersifat rutin, nominal besar, dan memerlukan dokumen pendukung, jalur perbankan mungkin lebih sesuai.
Ketika menjalankan bisnis lintas negara, memilih metode pengiriman dana yang tepat sangat mempengaruhi kelancaran transaksi dengan mitra internasional. Perusahaan yang beroperasi di beberapa negara, seperti Indonesia, Singapura, dan Korea Selatan, sering kali menghadapi dilema saat harus menentukan sistem transfer yang paling sesuai. Dua metode yang umum digunakan adalah remittance dan bank transfer, yang meskipun serupa dalam tujuan, memiliki proses dan hasil yang berbeda.
Memahami karakteristik dari masing-masing metode dapat membantu pelaku usaha membuat keputusan yang lebih terarah. Dengan mengetahui cara kerja, biaya yang dikenakan, serta kecepatan prosesnya, Anda dapat menyesuaikan pilihan berdasarkan kebutuhan dan skala transaksi yang dijalankan.
Memahami Remittance vs Bank Transfer
Remittance dan bank transfer adalah dua cara umum untuk mengirim uang ke luar negeri. Remittance dilakukan lewat penyedia layanan khusus, sedangkan bank transfer lewat jalur antar bank. Supaya tahu mana yang lebih cocok untuk usaha Anda, simak penjelasan terkait perbedaannya berikut ini.
Remittance, Layanan Transfer Uang Antar Negara
Remittance merupakan layanan pengiriman dana ke luar negeri yang dilakukan oleh individu maupun perusahaan melalui lembaga keuangan, baik itu bank maupun penyedia jasa non-bank. Layanan ini memungkinkan dana dikirim langsung ke penerima di negara lain, sesuai kebutuhan pengirim. Remittance umum digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari transaksi pribadi hingga kebutuhan bisnis berskala internasional.
Dibandingkan metode pengiriman konvensional, layanan ini menawarkan proses yang lebih cepat dengan biaya yang lebih terjangkau. Banyak penyedia remittance yang sudah terhubung dengan sistem digital, sehingga proses transfer bisa dilakukan dalam hitungan jam. Selain efisien, sistem ini juga dirancang untuk menjaga keamanan transaksi antar negara.
Dalam praktiknya, banyak pelaku usaha memanfaatkan remittance untuk membayar mitra di luar negeri, menyelesaikan tagihan internasional, hingga mendukung operasional cabang bisnis di negara lain. Bagi UMKM yang mulai merambah pasar global, remittance memberi kemudahan dalam mengatur transaksi lintas negara tanpa proses yang berbelit.
Bank Transfer, Layanan Transfer Uang Antar Rekening Bank
Bank transfer adalah metode pengiriman uang antar negara yang dilakukan melalui sistem perbankan. Proses ini melibatkan transfer dana dari satu rekening ke rekening lain di luar negeri, menggunakan jaringan internasional seperti SWIFT (Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication). Karena menggunakan jalur resmi perbankan, metode ini sering dipilih untuk transaksi yang bersifat formal dan memerlukan catatan atau bukti administrasi yang jelas.
Meskipun tergolong metode yang sudah lama dikenal, pengiriman dana lewat bank seringkali memerlukan waktu lebih panjang dibandingkan remittance. Hal ini disebabkan oleh keterlibatan beberapa pihak dalam prosesnya, mulai dari bank pengirim, bank penerima, hingga bank koresponden yang menghubungkan keduanya. Selain itu, setiap institusi yang terlibat dapat mengenakan biaya tambahan, sehingga total pengeluaran menjadi lebih besar dibandingkan metode lainnya.
Bank transfer banyak digunakan oleh perusahaan untuk transaksi bisnis yang berskala besar atau bersifat formal. Metode ini sering dipilih ketika transaksi memerlukan dokumen pendukung, atau pencatatan yang lebih ketat. Meski begitu, proses yang panjang dan biaya tambahan dari berbagai pihak membuatnya kurang ideal bagi pelaku usaha yang mencari solusi cepat dan efisien.
Perbedaan Utama antara Remittance dan Bank Transfer

Meskipun keduanya digunakan untuk transfer dana antar negara, remittance dan bank transfer memiliki perbedaan mencolok dalam hal sistem operasional, biaya, dan kecepatan. Remittance lebih fleksibel, cepat, dan biaya lebih rendah, cocok bagi pelaku usaha yang membutuhkan efisiensi transaksi, sementara bank transfer lebih formal, melibatkan banyak pihak, dan sering digunakan untuk transaksi yang memerlukan dokumentasi resmi. Untuk memahami lebih jelas, berikut adalah perbandingan keduanya berbagai aspek:
Tabel Perbedaan Remittance vs Bank Transfer

Pilih Layanan Remittance atau Bank Transfer untuk Bisnis Internasional Anda?
Pilihlah metode pengiriman dana berdasarkan jenis dan kebutuhan transaksi bisnis Anda. Jika pembayaran bersifat rutin, nominalnya besar, dan memerlukan dokumen pendukung, jalur perbankan bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika yang dibutuhkan adalah kecepatan, biaya rendah, dan kemudahan akses, maka layanan remittance bisa lebih menguntungkan.
Bagi pelaku usaha yang sering bertransaksi dengan mitra di luar negeri, layanan seperti ini menawarkan keunggulan dari segi waktu dan biaya. Dana dapat dikirim lebih cepat tanpa harus melalui tahapan panjang seperti pada sistem bank. Fleksibilitas pengiriman ke berbagai negara juga membantu menjaga kelancaran operasional bisnis.
Bisnis yang tengah menjangkau pasar internasional juga dapat memanfaatkan layanan remittance dari DOKU Cross Border Payouts sebagai alternatif. Layanan ini memungkinan bisnis mengirim pembayaran global ke mitra bisnis di Indonesia, solusi transfer dana lintas negara yang aman dan efisien. Dengan layanan ini, pengiriman uang lintas negara dapat dilakukan tanpa proses panjang, tanpa biaya tersembunyi, dan tetap terpantau secara real-time.
Jika Anda ingin mempermudah transaksi internasional dan mendukung pertumbuhan bisnis ke pasar global, saatnya menggunakan layanan ini. Untuk lebih memahami bagaimana DOKU Cross Border Payouts dapat membantu bisnis Anda, baca konten berikut: Solusi International Remittance Cepat dan Aman dengan DOKU.